Contoh Teks Ceramah, Ceramah Agama Islam, Kultum Singkat, Ceramah Singkat
Contoh Teks Ceramah
I. Pengertian Teks Ceramah
1. Definisi Teks Ceramah
Berdasarkan KBBI, Ceramah berarti pidato oleh seseorang di hadapan banyak pendengar, mengenai suatu hal, pengetahuan, dan sebagainya. Sedangkan, Beliau Winarno Surahmad, M.Ed menyatakan: "Ceramah adalah penuturan dan penerangan secara lisan oleh guru terhadap muridnya, sedangkan peran dari murid hanya mendengarkan dengan teliti, sambil mencatat yang pokok dari yang telah disampaikan oleh guru".
Dapat bilang bahwa ceramah adalah pidato yang bertujuan untuk menerangkan atau menyiarkan nasehat dan petunjuk-petunjuk berkaitan dengan ajaran-ajaran agama.
Secara umum, ceramah, khotbah, dan sambutan merupakan sebuah bagian dari pidato. Hal ini berarti ketiganya juga berbicara di depan umum untuk menyampaikan pikiran, gagasan, atau informasi kepada pendengar yang bersifat persuasif. Akan tetapi, topik yang disampaikan berbeda. Ceramah dan khotbah adalah pidato yang menyampaikan atau menyiarkan ajaran-ajaran agama, sedangkan sambutan adalah pidato yang disampaikan sebagai pengantar atau pembuka dari suatu kegiatan.
2. Struktur Teks Ceramah
Struktur untuk sebuah Teks Ceramah
1. Pendahuluan
- Pembuka: bagian ini berisi salam pembuka, ucapan penghormatan, dan ucapan syukur.
- Pengantar: bagian ini adalah paragraf pengantar yang mengarah pada topik. Biasanya pengantar berasal dari informasi atau berita yang faktual yang masih terkait dengan topik ceramah.
2. Isi Ceramah
- Inti: berisi paparan dari penceramah, pandangan umum, ilustrasi dari materi yang disampaikan.
- Gagasan: berisi ide besar yang ingin disampaikan kepada pendengar. Ceramah yang baik berisi satu gagasan besar yang kemudian dikembangkan dalam subtopik.
3. Penutup
- Kesimpulan
- Ucapan permintaan maaf
- Penutup
3. Tujuan Teks Ceramah
Teks ceramah bertujuan memudahkan pembaca dalam menyusun bahan pembicaraan saat akan melakukan ceramah. Apalagi sasaran ceramahnya adalah orang-orang yang sudah sepuh. Sehingga butuh perhatian yang khusus dengan tata bahasa yang mudah dipahami dan jalan pembicaraan yang mudah dimengerti.
II. Cara membuat Teks Ceramah
Bagi siapa yang tidak tahu cara membuat teks ceramah, pastilah akan merasa sangat susah. Selanjutnya 123dok.com hendak tunjukkan kepada Anda cara membuat teks ceramah dengan baik dan benar.
1. Tema dan Kerangka Teks Ceramah
- Menentukan tema/pokok yang Anda ingin dalam Teks Ceramah Anda.
- Mengetahui latar belakang pendengar (usia, pendidikan, julah pendengar)
- Mencari data/sumber bacaan yang mendukung Teks Ceramah yang akan disampaikan
- Membuat kerangka Teks Ceramah
2. Mengembangkan dan menyunting Teks Ceramah
III. Contoh Teks Ceramah
1. Contoh Teks Ceramah " Bersikap Adil "
BERSIKAP ADIL
AssalamualaikumWarahmatullahiWabarakatuh
Bismillahirrahmaanirrahim.Allahumma shalli ‘alaa sayyidina muhammadin wa’alaa aali sayyidina muhammadin shalaaatan daa-imatan mustamirratan taduumu bidawaamika watabqa-ka watakh-ludu bi-khuludika walaa-ghaa yata lahaa duuna mardhaa-tika walaa jazaa-a liqaaa-ilihaawamushallii-haa ghaira jannatika wannazhri ilaa waj-hikal karimi.
Dengan menyabut nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang.Ya Allah,limpahkanlah rahmat pada junjungan kami Muhammad dan kepada keluarga junjungan kami Muhammad ,rahmat yang kekal dan terus-menerus,ia kekal karena kekekalan-Mu,ia tetap karena ketetapan-Mu,ia langgeng karena kelanggengan-Mu.Tidak ada ujung baginya tanpa keridlaan-Mu.Tidak ada balasan bagi pembacanya dan memintakan rahmat selain surga-Mu dan melihat wajah-Mu yang maha mulia.
Teman – teman dan Guru-guru, yang saya banggakan dan cintai.
Marilah kita bersama-sama memanjatkan puji dan syukur kita ke hadirat Allah SWT karena berkah dan karunianya kita semua dapat berkumpul dalam keadaan sehat wal’afiat pada hari yang cerah ini.
Kau Muslimin yang berbahagia.
Katahuilah bahwa bersikap adil, baik dalam perkataan mapun dalam perbuatan, harus dimiliki oleh seorang Muslimin. Sebab berkata tidak adil adalah termasuk bagian dari perbuatan dosa besar. Perihal bersikap adil dalam perkataan maupun perbuatan, banyak diterangkan dalan Al-Qur’an. Di antaranya adalah.
Waiz kulltum fa diluw walaw kanaza kurba.
Dan apabila kalian berkata, maka hendaklah kalian berlaku adil, kendatipun dia adalah kerabatmu.
Falyattakuw Allah walyakuwluw kowlasadiydda.
Oleh karna itu, hendaklah mereka bertakwa kepada Allah, dan hendaklah mereka mengucapkan perkataan yang benar.
Wakul liibadiy yakuwlullatiy hiahsan.
Dan katakanlah kepada hamba-hamba ku, agar mereka mengucapkan perkataan yang lebih baik dan lebih benar.
Siapapun yang bisa melaksanakan dengan baik, berarti dia telah memiliki keimanan dan keislaman yang sangat tinggi lagi sempurna.
Menjaga lisan adalah bagian dari tanda-tanda kesempurnaan iman. Bila lisan seseorang terpelihara dari pembicaraan bohong ataupun dusta, berarti hatinya lurus. Dan bila hatinya lurus, maka sempurnalah iman yang menghiasi dirinya. Karena itu penting sekali bagi seorang mukmin untuk memelihara lisan. Jadi besikap adil tidak boleh membeda-bedakan orang lain berdasarkan katagori tertentu. Sekian ceramah yang saya sampaikan, semoga bermanfaat bagi kalian, yang ingin menjadi orang yang lebih baik dari sebelumnya. Jika ada perkataan atau perbuatan yang tidak disukai mohon maaf setulus-tulusnya.
2. Contoh Teks Ceramah Dakwah Singkat Tema Ilmu
Assalamu’alaikum warrahmatullahi wabarakatuh.
Alhamdulilla tsummalhamdulillah wa sholatu wassalamu ‘ala sayyidinaa Muhammad wa’ala aalihi wa shohbihi ajma’in.
Rasulullah SAW bersabda bahwa menuntut ilmu adalah hukumnya wajib ( tidak boleh dilanggar) bagi setiap kaum Muslimin dan Muslimat. Nabi pun pernah bersabda dalam hadistnya yaitu
Ù ÙÙ٠سÙÙÙÙÙ Ø·ÙرÙÙÙÙÙا ÙÙÙÙتÙÙ Ùس٠ÙÙÙÙÙ٠عÙÙÙÙ Ùا سÙÙÙÙÙ٠اÙÙÙ٠بÙÙÙ Ø·ÙرÙÙÙÙÙا Ø¥ÙÙÙÙاÙÙجÙÙÙÙØ©Ù
Artinya : ”Barang siapa yang menempuh jalan untuk mencari suatu ilmu. Niscaya Allah memudahkannya ke jalan menuju surga”. (HR. Turmudzi)
Ilmu merupakan sebuah kunci untuk bisa sukses dunia dan akhirat. Islam menganjurkan kepada umatnya supaya menjadi manusia yang pintar, bukan hanya pintar dalam urusan beribadah untuk urusan akhirat saja, tapi juga untuk bekal di dunia.
“Ù ÙÙ٠أÙرÙا دÙاÙدÙÙÙÙÙÙا ÙÙعÙÙÙÙÙÙ٠بÙا ÙÙعÙÙÙÙ ÙØ ÙÙÙ ÙÙ٠أÙرÙادÙاÙÙاآخÙرÙØ©Ù ÙÙعÙÙÙÙÙÙ٠بÙاÙÙعÙÙÙÙ ÙØ ÙÙÙ ÙÙ٠أÙرÙادÙÙÙÙ Ùا ÙÙعÙÙÙÙÙÙ٠بÙاÙÙعÙÙÙÙ Ù
Artinya : ”Barang siapa yang menghendaki kehidupan dunia maka wajib baginya memiliki ilmu, dan barang siapa yang menghendaki kehidupan Akherat, maka wajib baginya memiliki ilmu, dan barang siapa menghendaki keduanya maka wajib baginya memiliki ilmu”. (HR. Turmudzi)”.Hal ini terbukti dengan banyaknya para penemu ilmu pengetahuan yang berasal dari Islam seperti penemu ilmu medis ada Ibnu Shina, Al Parabi, dan yang lainnya. Untuk ilmu metematika ada Al Jabar, Fisika, serta berbagai keilmuan yang sekarang ini dipelajari kebanyakan dari umat Muslim.
Hadirin yang dimuliakan Allah SWT
Pendidikan sejak dini adalah salah satu metode yang sangat penting sekali, dimana hal ini mesti menjadi pikiran semua pihak. Pemerintah sekarang ini sudah memfasilitasi pendidikan dengan memberikan subsidi serta dana bantuan untuk siswa agar pendidikan bisa dinikmati oleh setiap orang. Dengan adanya wajib belajar 9 tahun serta gratis iuran sekolah menjadi salah satu fasilitas yang diberikan pemerintah untuk serius dalam memberantas kebodohan. Namun di era modern seperti sekarang ini, pendidikan bukan hanya di sekolah, tapi pendidikan yang paling besar pengaruhnya terhadap anak adalah di lingkungan tempat mereka bermain dan berkumpul.
Hal ini tercermin dari hadist
Ù ÙÙÙ Ø®ÙرÙج٠ÙÙÙ Ø·ÙÙÙب٠اÙÙعÙÙÙÙ Ù ÙÙÙÙÙÙ ÙÙ٠سÙبÙÙÙÙ٠اÙÙÙÙ ØÙتÙÙÙ ÙÙرÙجÙعÙ
Artinya : ”Barang siapa yang keluar untuk mencari ilmu maka ia berada di jalan Allah hingga ia pulang”. (HR. Turmudzi)
Bukan hanya ilmu saja yang mesti diberikan kepada anak, tapi juga mesti dibarengi dengan contoh akhlak yang baik. Harus ada keseimbangan antara ilmu pengetahuan dan juga ahlak, agar disaat mereka menjadi orang yang berhasil juga memiliki ahlak yang mulia. Dengan begitu, maka terpuruknya moral penerus bangsa bisa teratasi. Ilmu dan pendidikan ahlak akan menjadi karakter yang kuat bagi anak, karena dengan ahlak yang mulia ilmu yang telah dipelajari akan memiliki banyak manfaat. Dan akan percuma jika pendidikan ahlak dikesampingkan. Sebagai orang tua, mendidikan anak untuk menjadi seorang yang shaleh dan juga cerdas memang cukup sulit, akan tetapi hal tersebut dapat terwujud dengan kerja keras untuk mengusahakannya.
3. Contoh Teks Ceramah Singkat
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Segala puji bagi Allah SWT yang telah melimpahkan banyak nikmat dan karunianya kepada kita. Mulai dari nikmat sehat, nikmat lapang hingga nikmat yang tiada tara nilainya yaitu berupa nikmat iman dan Islam. Semoga kita senantiasa diberi hidayah oleh Allah SWT sehingga kita bisa mensyukuri semua nikmat yang Allah berikan kepada kita. Dan tak lupa sholawat dan salam semoga tetap tercurahkan kepada Nabi akhir jaman Nabi Muhammad SAW beserta keluarga dan sahabat-sahabatnya.
Para hadirin yang saya cintai dan yang berbahagia,
Pada kesempatan hari ini, saya akan menyampaikan pengetahuan saya tentang “Ikhlas”.
Sebagaimana yang telah kita ketahui bahwa ikhlas dalam setiap ketentuan Allah baik atau buruk. Karena kita hanyalah sebatas manusia milik Allah. Kapanpun, kita akan mendapatkan nikmat dari Allah selama di dunia kapanpun dan dimanapun. Maka dari itu, menjaga diri agar kita senantiasa ikhlas dalam keadaan apapun sangatlah penting.
Sudah bisa dipastikan setiap manusia selalu menginginkan mendapatkan kenikmatan hidup baik itu keluarga, harta dan juga tahta. Selain itu, masih banyak nikmat dari Allah yang kadang kita tidak menyadarinya seperti nikmat sehat dan bernafas.
Selalu ikhlas dalam setiap saat memang tidak mudah. Tetapi jika dalam jiwa ini selalu didorong untuk ikhlas karena Allah maka iman akan yang tak ternilai hargannya. Bahkan rasa ikhlas atas setiap takdir Allah tidak akan bisa dibeli dengan harga berapapun.
Sekian yang bisa saya sampaikan. semoga apa yang saya sampaikan ini bisa memberikan manfaat bagi saudara sekalian.
Wasalamualaikum. Warahmatullahi wabarakatuh.
4. Contoh Teks Ceramah Agama Islam
Contoh Teks Ceramah Agama Islam
Bismillahirrahmanirrahim,
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Segala puji bagi Allah yang telah melimpahkan kepada kita nikmat sehat, nikmat iman, nikmat lapang sampai pada nikmat yang tiada nilainya. Semoga Allah senantiasa memberikan kepada kita hidayah sehingga dapat mensyukuri segala nikmat yang Allah berikan.
Shalawat serta salam semoga tetap tercurah kepada junjungan kita baginda Nabi Muhammad SAW yang senantiasa kita nanti-nantikan syafaatnya hingga hari kiamat kelak.
Jamaah yang dimuliakan Allah SWT,
Pada kesempatan kali ini saya akan membahas mengenai shalat. Pentingnya mendirikan shalat telah Allah dan Rasulullah beri tahu kepada kita selaku umatnya. Dalam sebuah hadist Rasulullah SAW bersabda yang artinya “shalat merupakan tiang agama”. Perumpamaan ini menggambarkan bahwa shalat merupakan kokohnya agama Islam.
Shalat tidak hanya menjadi sekadar kewajiban yang harus ditunaikan, tetapi memiliki makna yang lebih dari itu. Shalat merupakan bukti keimanan seseorang. Dalam hadist shahih diriwayatkan bahwa yang membedakan seorang mukmin dengan kafir adalah dilihat dari shalatnya.
Dalam surah Al-maa’un ayat 4 dan 5 yang berarti “Maka celakalah bagi orang yang shalat (4) (yaitu) orang-orang yang lalai terhadap shalatnya (5)”.
Kalimat celaka yang dipakai di sini untuk mensifati orang kafir dan munafik, dengan kata lain, orang yang lalai dalam shalatnya dapat disejajarkan dengan golongan orang kafir dan munafik.
Sebelum saya cukupkan pembicaraan kali ini, marilah bersama-sama kita berdoa kepada Allah agar dijauhkan dari perilaku orang yang melalaikan shalat dengan sengaja dan diberikan kemampuan untuk dapat saling menasehati dalam kebenaran.
Wabillahi taufiq wal hidayah, Wassalamualaikum wr. wb.
--------------------------------------------------------------------------------------------
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Segala puji bagi Allah SWT yang telah melimpahkan banyak nikmat dan karunianya kepada kita. Mulai dari nikmat sehat, nikmat lapang hingga nikmat yang tiada tara nilainya yaitu berupa nikmat iman dan islam. Semoga kita senantiasa diberi hidayah oleh Allah SWT sehingga kita bisa mensyukuri semua nikmat yang Allah berikan kepada kita.
Pada kesempatan yang berbahagia ini saya akan menyampaikan sedikit penjelasan mengenai ibadah yang selalu dan wajib dikerjakan bagi setiap orang Muslim. Ibadah wajib yang dimaksud ini adalah ibadah sholat. Kita sudah tahu bahwa sholat diibaratkan sebagai tiang agama. Selain itu, sholat juga bisa mencegah perbuatan keji dan munkar.
Dengan kata lain, bahwa dengan kita melaksanakan sholat dengan benar dan khusus, berarti kita telah melaksanakan satu kewajiban yang menjadi tiang kehidupan. Sholat di ibaratkan tiang agama, jika tiang tersebut tidak benar maka akan mudah roboh seluruh bangunan kehidupan itu sendiri. Banyak juga orang mengatakan jika ingin melihat bagaimana perilaku seseorang, maka lihatlah dari sholatnnya. Jika sholatnya sudah baik, maka perilakunya juga akan baik .
Jika kita sudah sholat dengan baik, Insya Allah seluruh amalan kita juga akan baik. Karena jika kita telah mengerjakan sholat dengan benar, khusyu dan juga sepenuh hati karena Allah. Sudah bisa dipastikan kita sudah totalitas menjalankan segala perintah dan menjauhi segala larangan Allah. Tapi, jika kita seenaknya ketika menjalankan sholat, baik lalai atau tidak tepat waktu atau bacaannya yang seenaknya, sudah bisa dipastikan amalan kita tidak akan jauh berbeda dengannya.
Selain itu, terdapat sebuah hadis yang mengatakan bahwa dengan menjalankan sholat, bisa mencegah kita dari perbuatan keji dan mungkar. Dengan kata lain, jika kita sudah sholat yang baik dan benar, otomatis bisa mempengaruhi keseluruhan dari jiwa nurani kita. Selain itu, dengan menjalankan sholat dengan benar, Jiwa kita akan selalu dilindungi dari beragam perbuatan tercela yang dapat merugikan diri sendiri dan orang lain.
Sekian sedikit penjelasan saya pada kesempatan kali ini. Semoga apa yang saya sampaikan ini bisa memberikan segudang manfaat bagi saudara sekalian.
Wasalamualaikum. Warahmatullahi wabarakatuh.
5. Contoh Kultum Singkat
Contoh Kultum Singkat
Bismillahirrohmanirrohim
Assalamualaikum wa rahmatullaahi wa barakaatuh.
Pertama-tama marilah kita haturkan puji syukur kita kepada Allah SWT, yang telah memberikan segala nikmat yang ada pada kita secara cuma-cuma. Sehingga sampai detik ini kita masih diberi kesempatan untuk beribadah kepada-Nya.
Sholawat serta salam semoga selalu tercurah atas baginda besar Nabi Muhammad SAW, yang telah menerangi jalan kehidupan dengan cahaya iman dan takwa, sehingga alhamudillah sampai saat ini kita masih berkesempatan untuk merasakan manisnya iman dan takwa. Semoga keadaan ini bisa terjaga hingga ajal menjemput.
Hadirin yang Allah SWT rahmati,
Pada kesempatan kali ini saya akan membawakan Kultum Singkat dengan tema kejujuran, saya kira kita semua mengerti apa itu jujur. Tetapi yang ingin saya tekankan di sini adalah jangan kita jadikan hanya sebagai pengetahuan melainkan diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Rasulullah dalam satu hadist riwayat Bukhari dan Muslim bersabda seperti ini:
عÙÙ٠عÙبÙد٠اÙÙÙ٠بÙÙ Ù ÙسÙعÙÙÙد رÙضÙÙ٠اÙÙÙ٠عÙÙÙÙÙ ÙÙاÙÙ : ÙÙاÙ٠رÙسÙÙÙÙ٠اÙÙÙ٠صÙÙÙÙ٠اÙÙÙ٠عÙÙÙÙÙÙÙ ÙÙسÙÙÙÙÙ Ù : عÙÙÙÙÙÙÙ٠٠بÙاÙصÙÙدÙÙÙ Ø ÙÙØ¥ÙÙÙ٠اÙصÙÙدÙÙÙ ÙÙÙÙدÙÙ٠إÙÙÙ٠اÙÙبÙرÙÙ Ø ÙÙØ¥ÙÙÙ٠اÙÙبÙرÙÙ ÙÙÙÙدÙÙ٠إÙÙÙ٠اÙÙجÙÙÙÙØ©Ù Ø ÙÙÙ Ùا ÙÙزÙاÙ٠اÙرÙÙجÙÙÙ ÙÙصÙدÙÙÙ ÙÙÙÙتÙØÙرÙÙ٠اÙصÙÙدÙÙÙ ØÙتÙÙÙ ÙÙÙÙتÙب٠عÙÙÙد٠اÙÙÙ٠صÙدÙÙÙÙÙÙا Ø ÙÙØ¥ÙÙÙÙاÙÙÙ Ù ÙÙاÙÙÙÙØ°ÙØ¨Ù Ø ÙÙØ¥ÙÙÙ٠اÙÙÙÙØ°Ùب٠ÙÙÙÙدÙÙ٠إÙÙÙ٠اÙÙÙÙجÙÙÙØ±Ù Ø ÙÙØ¥ÙÙÙ٠اÙÙÙÙجÙÙÙر٠ÙÙÙÙدÙÙ٠إÙÙÙ٠اÙÙÙÙØ§Ø±Ù Ø ÙÙÙ Ùا ÙÙزÙاÙ٠اÙرÙÙجÙÙÙ ÙÙÙÙØ°Ùب٠ÙÙÙÙتÙØÙرÙÙ٠اÙÙÙÙØ°Ùب٠ØÙتÙÙÙ ÙÙÙÙتÙب٠عÙÙÙد٠اÙÙÙÙ ÙÙØ°ÙÙابÙا
Artinya: ” Wajib atasmu berlaku jujur, karena sesungguhnya jujur itu membawa pada kebaikan dan kebaikan itu membawa kepada surga. Dan terus-menerus seseorang berlaku jujur dan memilih kejujuran sehingga dicatat di sisi Allah sebagai orang yang jujur. Dan jauhkanlah dirimu dari dusta, karena sesungguhnya dusta itu membawa pada kedurhakaan, dan durhaka itu membawa kepada neraka. Dan terus menerus seorang hamba itu berdusta dan memilih yang dusta sehingga dicatat di sisi Allah sebagai pendusta”
Sabda Nabi di atas bisa kita jadikan acuan untuk tidak berlaku dusta, lebih-lebih terhadap agama. Kejujuran kita sangat berbanding lurus dengan nasib kita di akhirat kelak. Menjadi beruntungkah kita? Atau malah termasuk orang-orang yang merugi karena berdusta. Naudzubillahi min dzaliik.
Allah juga berfirman tentang berlaku jujur atau berlaku benar. Itu tersurat dalam surat Az-zumar ayat 33 yang berbunyi:
Ayat tentang perintah berlaku jujur
Artinya: “Dan orang yang membawa kebenaran (Muhammad) dan orang yang membenarkannya, mereka itulah orang yang bertakwa.”
Dalam ayat di atas Allah memberi sifat pada orang yang berlaku benar dan jujur dengan sebaik-baiknya sifat seorang mukmin, yaitu bertakwa.
Pada zaman yang serba cepat ini, perilaku jujur menjadi semakin mahal harganya. Orang berbondong-bondong ingin melakukan segala sesuatu dengan instan, cepat, tanpa memikirkan cara yang ditempuh. Tanpa pernah terlintas dalam pikirannya apakah perilaku ini di ridhoi oleh yang Maha Kuasa.
Hadirin yang Allah SWT rahmati,
Fenomena seperti ini sudah menjamur di masyarakat kita, sudah bukan rahasia lagi kalau pejabat banyak yang menyalahgunakan jabatan, pemimpin banyak yang mengingkari janji. Pendagang banyak berbuat curang untuk mendapat keuntungan.
Semua ini terjadi, sebab paling dasar adalah karena dalam hati mereka tidak terdapat takwa kepada Allah SWT. Sesuai apa yang Allah firmankan dalam ayat di atas, bahwa kejujuran seseorang itu berbanding lurus dengan ketakwaannya. Wallahu a’lam
Semoga kita tidak termasuk dalam golongan orang yang suka berdusta. Amin. Semoga kultum ini bermanfaat bagi saya dan jamaah sekalian. Billahi taufiq wal Hidayah.
Wassalamualaikum warahmatullaahi wabarokaatuh
Referensi
https://blog.ruangguru.com/unsur-unsur-dan-struktur-teks-ceramah
http://tpamikat.blogspot.com/2014/02/contoh-ceramah.html
https://pidatonaskah.blogspot.com/2017/10/contoh-naskah-ceramah-dakwah-singkat_21.html
https://www.bagi-in.com/kultum-singkat/#Contoh_Kultum_Singkat_Tentang_Ramadhan