Sistem Pernapasan Pada Manusia
HUBUNGAN IMPLEMENTASI PERAWAT TENTANG PATIENT SAFETY DENGAN RESIKO CEDERA PADA INFANT DAN TODDLER
... ....................................................................
2.2.4 Atraumatic care sebagai aplikasi
patient safety pada anak................................................................
2.3 Resiko cedera pada anak toddler…………………………………
2.3.1 Pengertian resiko cedera………………………………….
2.3.2 Upaya yang dilakukan untuk mengatasi trauma / cedera
pada anak di rumah sakit…………………………………..
2.4 Konsep Implementasi ... 2005). Pada anak – anak cedera yang sering
terjadi adalah jatuh, keracunan, keamanan tempat bermain, luka bakar dan cedera
tubuh (Wong, 2003).
1
2
Cedera pada toddler dapat mengakibatkan kondisi yang fatal.
Penyebabnya adalah karena anak yang usianya masih kecil tidak mengetahui cara
melindungi dirinya dari cedera (Supartini, 2004). Cedera pada toddler ... dukungan, pemberian pendidikan kesehatan, dan
upaya rujukan kepada tenaga kesehatan lain yang berkompeten sesuai dengan
kebutuhan anak (Supartini, 2004).
Atraumatic care atau asuhan yang tidak menimbulkan trauma pada anak
dan keluarganya merupakan asuhan yang terapeutik karena bertujuan sebagai
terapi pada anak. Dasar pemikiran pentingnya asuhan terapeutik
33 243 22
PENGARUH TERAPI TERTAWA TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH SISTOLIK PADA PENDERITA HIPERTENSI DI KLUB SENAM SASANA SUMBERSARI WILAYAH KERJA PUSKESMAS DINOYO MALANG
... sebagai edukator khususnya pada klien
hipertensi dalam upaya pemberian terapis.
E. Keaslian Penelitian
1. Nugraheni (2004) meneliti tentang pengaruh terapi tertawa terhadap depresi
pada usia lanjut”. Perbedaan pada penelitian ini dengan penelitian yang telah
dilakukan adalah pengaruh yang dihasilkan dari terapi tertawa.. Pada
penelitian ini hanya meneliti ... responden.
b.
Mengidentifikasi tekanan darah sebelum pemberian terapi tertawa pada
Penderita Hipertensi.
c.
Mengidentifikasi tekanan darah setelah pemberian terapi tertawa pada
Penderita Hipertensi.
d.
Membandingkan pengaruh sebelum dan sesudah terapi tertawa
terhadap tekanan darah pada Penderita Hipertensi.
D. Manfaat Penelitian
1. Bagi Klien
Sebagai ... Klasifikasi Sebelum Terapi
Pada Penderita Hipertensi ............................................................... 58
Distribusi Tekanan Darah Berdasarkan Klasifikasi Setelah Terapi
Pada Penderita Hipertensi ............................................................... 59
Distribusi Tekanan Darah Berdasarkan Sistolik Pre-Post Pada
Penderita Hipertensi
32 232 24
STUDI PENGGUNAAN ACE-INHIBITOR PADA PASIEN CHRONIC KIDNEY DISEASE (CKD) (Penelitian dilakukan di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan)
... ...........................................................27
Tabel V.1
Distribusi Jenis Kelamin pada Pasien CKD ................................44
Tabel V.2
Distribusi Usia pada Pasien CKD................................................44
Tabel V.3
Distribusi Status pada Pasien CKD .............................................44
Tabel V.4
Distribusi klasifikasi Stage pada Pasien CKD.............................45
Tabel ... 693–705doi:
10.1097/CCM.0b013e318275873.
Anonim,
2015.
Chemical
Structure
of
Captopril,
http://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/captopril#section=2DStructure. [Diakses pada 15 Oktober 2015]
Anonim,
2015.
Chemical
Structure
of
Perindopril,
http://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/captopril#section=2DStructure. [Diakses pada 15 Oktober 2015]
Anonim,
2015.
Chemical
Structure
of
Quinapril,
http://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/captopril#section=2DStructure. [Diakses pada 15 Oktober 2015]
Anonim,
2015.
Chemical
Structure
of
Ramipril,
http://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/captopril#section=2DStructure. ... kronik sebagian
besar disebabkan oleh glomerulonefritis kronis tetapi pada saat ini diabetes melitus
dan hipertensi merupakan penyebab utama dan diikuti oleh glomerolonefritis serta
penyakit kistik ginjal (Suwitra 2001).
Patofisiologi penyakit ginjal kronik pada awalnya tergantung pada penyakit
yang mendasarinya, termasuk diabetes, hipertensi, infeksi,
15 131 28
PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma xanthorrhiza Roxb.) SEBAGAI ADJUVAN TERAPI CAPTOPRIL TERHADAP KADAR RENIN PADA MENCIT JANTAN (Mus musculus) YANG DIINDUKSI HIPERTENSI
... hipertropi
jantung dan respon simpatis sehingga dapat bersinergi membantu mekanisme
penurunan tekanan darah dan renin pada terapi hipertensi. Sistem RAAS yang
terkait pada mekanisme pengaturan tekanan darah akan terpengaruh dengan
adanya peran senyawa kimia pada ekstrak temulawak sebagai adjuvan terapi
captopril. Hal ini secara tidak langsung akan mempengaruhi kadar ... penting pada sistem endokrin sebagai pengatur
volume dan tekanan darah. Renin adalah salah satu bagian penting dari RAAS
yang diekskresikan dari sel juxtaglomerular di ginjal dan berfungsi mengubah
angiotensinogen menjadi angiotensin I. Sekresi renin terjadi karena rendahnya
tekanan pada glomerular, penurunanan reabsorpsi sodium, stimulasi dari sistem
saraf ... Indonesia pada
umur ≥18 tahun sebesar 26,5 %. Oleh sebab itu, hipertensi menjadi masalah
kesehatan yang penting di seluruh dunia karena prevalensinya yang tinggi dan
terus meningkat.
Mekanisme patofisiologis utama hipertensi berhubungan dengan aktivasi
sistem saraf simpatik, Renin-Angiotensin-Aldosteron System (RAAS) dan
vakularisasi. RAAS berperan penting pada
36 246 30
STUDI PENGGUNAAN ANTITOKSOPLASMOSIS PADA PASIEN HIV/AIDS DENGAN TOKSOPLASMOSIS SEREBRAL (Penelitian dilakukan di RSUD Dr. Saiful Anwar Malang)
... hidrosefalus, keguguran pada ibu hamil dan
kerugian ekonomi pada peternak akibat keguguran pada hewan ternak.
Toksoplasmosis juga penyakit yang mematikan pada penderita imunosupresif
seperti AIDS. Toxoplasma gondii dapat ditemukan pada manusia, hewan mamalia
dan unggas sebagai hospes antara. Kucing merupakan hospes definitif dari
protozoa ini. Manusia terinfeksi ... Toxoplasma gondii dapat ditemukan pada
manusia, hewan mamalia dan unggas sebagai hospes antara. Infeksi laten dari
Toxoplasma gondii pada pasien HIV/AIDS biasanya bermanifestasi sebagai
toksoplasmosis serebral. Penyakit ini ditandai dengan nyeri kepala, demam,
gangguan psikomotor dan perilaku, seizure. Tujuan pengobatan pada pasien
HIV/AIDS dengan Toksoplasmosis ... Putri)
vi
RINGKASAN
STUDI PENGGUNAAN ANTITOKSOPLASMOSIS PADA
PASIEN HIV/AIDS DENGAN TOKSOPLASMOSIS SEREBRAL
(Penelitian dilakukan di RSUD dr. Saiful Anwar Malang)
HIV (Human Immunodeficiency Virus) merupakan salah satu virus yang
dapat menginfeksi manusia akibat menurunnya sistem kekebalan tubuh manusia.
Acquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS) merupakan
12 153 25
FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)
... FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN
PROTAGONIS? ?PADA? ?SINETRON (Analisis Isi? ?Pada? ?Sinetron Munajah
Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)
Oleh: Dwi Mardiani ( 03220323 )
Communication Science
Dibuat: 20090123 , dengan 3 file(s).
Keywords: Kemunculan Karakter, Antagonis dan Protagonis
Televisi? ?pada? ?saat ini sangat berpengaruh? ?pada? ?kehidupan? ?manusia. Jenis tayangan yang paling
tinggi jam penayangannya adalah sinetron, karena sinetron menjadi sasaran utama karena potensi
jumlah penontonnya yang lumayang besar. Didalam sebuah sinetron terdapat berbagai macam
peran yang sudah ditetapkan.
Jenis penelitian ini adalah Analisis Isi (content analysis) teknik pengambilan data yang
digunakan adalah teknik dokumentasi dengan melihat tayangan sinetron munajah cinta di RCTI
dan cinta fitri di SCTV kemudian ditransfer kedalam compact disk (CD), selanjutnya
dikumpulkan dengan mengunakan lembar koding (cooding sheet) dan dibantu dengan dua orang
koder yaitu koder I dan koder II.
Teknik analisis yang dipakai dalam penelitian ini adalah mengguanakan teknik analisis distribusi
frekuensi. Data yang digunakan berupa setiap scene yang terdapat dalam tayangan sinetron
munajah cinta dan cinta fitri di masukkan ke dalam kategorisasi yang telah ditetapkan. Kemudian
untuk analisis data yang digunakan secara uji reliabilitas dengan mengguanakan rumus Holsty.
Dapat disimpulkan bahwa frekuensi kemunculan karakter antagonis? ?pada? ?sinetron munajah cinta
sebanyak 24 kali (66%) dan karakter antagonis? ?pada? ?sinetron cinta fitri sebanyak 12 kali (33%).
Sedangkan frekuensi kemunculan karakter protagonis? ?pada? ?sinetron munajah cinta sebanyak 15
kali (45%) dan karakter protagonis? ?pada? ?sinetron cinta fitri 18 kali (55%). Dengan demikian
frekuensi kemunculan karakter antagonis dan protagonis? ?pada? ?sinetron munajah cinta dan cinta
fitri didominasi oleh karakter protagonis.
Television at the moment very having an in ... FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN
PROTAGONIS? ?PADA? ?SINETRON (Analisis Isi? ?Pada? ?Sinetron Munajah
Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)
Oleh: Dwi Mardiani ( 03220323 )
Communication Science
Dibuat: 20090123 , dengan 3 file(s).
Keywords: Kemunculan Karakter, Antagonis dan Protagonis
Televisi? ?pada? ?saat ini sangat berpengaruh? ?pada? ?kehidupan? ?manusia. Jenis tayangan yang paling
tinggi jam penayangannya adalah sinetron, karena sinetron menjadi sasaran utama karena potensi
jumlah penontonnya yang lumayang besar. Didalam sebuah sinetron terdapat berbagai macam
peran yang sudah ditetapkan.
Jenis penelitian ini adalah Analisis Isi (content analysis) teknik pengambilan data yang
digunakan adalah teknik dokumentasi dengan melihat tayangan sinetron munajah cinta di RCTI
dan cinta fitri di SCTV kemudian ditransfer kedalam compact disk (CD), selanjutnya
dikumpulkan dengan mengunakan lembar koding (cooding sheet) dan dibantu dengan dua orang
koder yaitu koder I dan koder II.
Teknik analisis yang dipakai dalam penelitian ini adalah mengguanakan teknik analisis distribusi
frekuensi. Data yang digunakan berupa setiap scene yang terdapat dalam tayangan sinetron
munajah cinta dan cinta fitri di masukkan ke dalam kategorisasi yang telah ditetapkan. Kemudian
untuk analisis data yang digunakan secara uji reliabilitas dengan mengguanakan rumus Holsty.
Dapat disimpulkan bahwa frekuensi kemunculan karakter antagonis? ?pada? ?sinetron munajah cinta
sebanyak 24 kali (66%) dan karakter antagonis? ?pada? ?sinetron cinta fitri sebanyak 12 kali (33%).
Sedangkan frekuensi kemunculan karakter protagonis? ?pada? ?sinetron munajah cinta sebanyak 15
kali (45%) dan karakter protagonis? ?pada? ?sinetron cinta fitri 18 kali (55%). Dengan demikian
frekuensi kemunculan karakter antagonis dan protagonis? ?pada? ?sinetron munajah cinta dan cinta
fitri didominasi oleh karakter protagonis.
Television at the moment very having an in ... FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN
PROTAGONIS? ?PADA? ?SINETRON (Analisis Isi? ?Pada? ?Sinetron Munajah
Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)
Oleh: Dwi Mardiani ( 03220323 )
Communication Science
Dibuat: 20090123 , dengan 3 file(s).
Keywords: Kemunculan Karakter, Antagonis dan Protagonis
Televisi? ?pada? ?saat ini sangat berpengaruh? ?pada? ?kehidupan? ?manusia. Jenis tayangan yang paling
tinggi jam penayangannya adalah sinetron, karena sinetron menjadi sasaran utama karena potensi
jumlah penontonnya yang lumayang besar. Didalam sebuah sinetron terdapat berbagai macam
peran yang sudah ditetapkan.
Jenis penelitian ini adalah Analisis Isi (content analysis) teknik pengambilan data yang
digunakan adalah teknik dokumentasi dengan melihat tayangan sinetron munajah cinta di RCTI
dan cinta fitri di SCTV kemudian ditransfer kedalam compact disk (CD), selanjutnya
dikumpulkan dengan mengunakan lembar koding (cooding sheet) dan dibantu dengan dua orang
koder yaitu koder I dan koder II.
Teknik analisis yang dipakai dalam penelitian ini adalah mengguanakan teknik analisis distribusi
frekuensi. Data yang digunakan berupa setiap scene yang terdapat dalam tayangan sinetron
munajah cinta dan cinta fitri di masukkan ke dalam kategorisasi yang telah ditetapkan. Kemudian
untuk analisis data yang digunakan secara uji reliabilitas dengan mengguanakan rumus Holsty.
Dapat disimpulkan bahwa frekuensi kemunculan karakter antagonis? ?pada? ?sinetron munajah cinta
sebanyak 24 kali (66%) dan karakter antagonis? ?pada? ?sinetron cinta fitri sebanyak 12 kali (33%).
Sedangkan frekuensi kemunculan karakter protagonis? ?pada? ?sinetron munajah cinta sebanyak 15
kali (45%) dan karakter protagonis? ?pada? ?sinetron cinta fitri 18 kali (55%). Dengan demikian
frekuensi kemunculan karakter antagonis dan protagonis? ?pada? ?sinetron munajah cinta dan cinta
fitri didominasi oleh karakter protagonis.
Television at the moment very having an in with of human life. Type display highest of his
displaying hour is sinetron, because sinetron become the especial target because potency of
amount of its audience is big goodly. In a sinetron of there are assorted of specified role.
This research type is Analysis Fill the (content analysis) technique of data intake used by
documentation technique seenly display the sinetron munajah cinta in RCTI and cinta fitri in
SCTV is later transferred by into compact disk (CD), is here in after collected with the cooding
sheet and assisted with two people koder that is koder I and koder II.
Analysis technique weared in this research is use the technique analyse the frequency
distribution. Data used by in the form of every scene which is there are in displaying sinetron
munajah cinta and cinta fitri in including into categorisation which have been specified. Later to
analyse the data used testedly is reliabilitas used by formula Holsty.
Inferential that frequency apparition of character of antagonis at sinetron munajah cinta counted
24 times (66%) and character of antagonis at sinetron cinta fitri counted 12 times (33%). While
frequency apparition of character of protagonis at sinetron munajah cinta counted 15 times
(45%) and character of protagonis at sinetron cinta fitri 18 times (55%). There by frequency
apparition of character of antagonis and of protagonis at sinetron munajah cinta and cinta fitri
predominated by character of protagonist.
26 182 2
MANAJEMEN PEMROGRAMAN PADA STASIUN RADIO SWASTA (Studi Deskriptif Program Acara Garus di Radio VIS FM Banyuwangi)
... cara dibuat oleh stasiun radio untuk menjaring pendengar baik melalui program on air
maupun off air. Program yang ditawarkan masingmasing stasiun radio berbeda satu dengan
yang lainnya bergantung dari segmen pendengar yang dikehendaki. Hal ini terlihat dari format
atau gaya siaran yang berbeda, serta fokus acara yang disajikan oleh masingmasing stasiun yang
berbeda misalnya ada yang berfokus? ?pada? ?program berita, budaya, musik dan sebagainya.
Menjadi sangat penting bagi pembuat program acara untuk membuat format acara yang bisa
disukai, didengar dan dipilih oleh masyarakat. Hal ini juga harus diperhatikan oleh stasiun
stasiun radio? ?pada? ?formatformat program untuk mengambil output yang sesuai dengan
kebutuhan pendengar. Ketika para pengelola stasiun penyiaran radio merencanakan untuk
beroperasi, salah satu faktor yang perlu menjadi kajian khusus adalah cara menetapkan target
pendengar. Apalagi di masa sekarang ini, kompetisi sedemikian tinggi target pendengar menjadi
prioritas. Oleh karena itu, dalam upaya pencapaian target pendengar tersebut dilakukan
Programming atau penataan acara. Dan penataan itu sendiri merupakan sebuah proses mengatur
program demi program termasuk penjadwalannya sehingga terbentuk station format dengan
tujuan menciptakan image stasiun ... MANAJEMEN PEMROGRAMAN? ?PADA? ?STASIUN RADIO SWASTA(Studi
Deskriptif Program Acara Garus di Radio VIS FM Banyuwangi)
Oleh: MUHAMMAD NASIR ( 01220166 )
Communication science
Dibuat: 20070604 , dengan 3 file(s).
Keywords: Manajemen Pemrograman, Stasiun Radio Swasta
ABSTRAK
Beragam ... penyiaran radio.
Untuk memproduksi suatu program acara radio terdapat fungsi manajemen yang memiliki 4
fungsi pokok yaitu Planning, Organizing, Actuating, dan Controlling. Planning merupakan
kegiatan yang menentukan berbagai tujuan dan penyebab tindakantindakan selanjutnya.
Organizing merupakan kegiatan yang membagi pekerjaan diantara anggota kelompok dan
membentuk ketentuan dalam hubunganhubungan yang diperlukan. Actuating merupakan
kegiatan menggerakkan anggotaanggota kelompok untuk melaksanakan pekerjaan sesuai
dengan tugas masingmasing. Controlling merupakan kegiatan menyesuaikan antara pelaksanaan
dan rencanarencana yang telah ditentukan.
Penelitian ini dilakukan di Radio Visi Inti Suara FM Banyuwangi, Jalan Letjen S. Haryono
no.59, Kelurahan Tukangkayu, Kecamatan Tukangkayu, Kabupaten Banyuwangi. Penelitian ini
menggunakan dasar pendekatan kualitatif, untuk mendeskripsikan jawaban terhadap
permasalahan penelitian secara detail seperti yang diungkapkan nara sumber serta ingin mencari
makna dibalik cerita detail tersebut dalam bentuk konsep. Dengan tehnik pengumpulan data
berupa wawancara, observasi dan dokumentasi. Wawancara ditujukan? ?pada? ?orangorang yang
berkompeten dalam manajemen pemrograman acara Garus (station manager, programmer dan
penyiar).
Program acara Garus merupakan acara musik atau lagu yang bergenre ethnic yaitu menyajikan
lagulagu daerah (lagu Osing) yang dibawakan oleh seorang penyiar yang bisa berbahasa Osing
deles (dengan baik dan lancar) sambil membawa visi dan misi yaitu nguringuri (mengangkat)
kebudayaan daerah yang hampir punah karena pengaruh modernisasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses kerja pemrograman acara Garus mengacu? ?pada
fungsi manajemen yang terdiri dari beberapa tahapan, yaitu : Planning (perencanaan), berupa:
memilih nama acara, visi dan misi acara, menentukan acara dan jadwal, promosi, target
audience. Organizing berupa: kerjasama dengan Dewan Kesenian Blambangan, Dinas Pariwisata
Banyuwangi, penyiar. Actuating kegiatannya berupa : menentukan penyiar, menentukan format
acara, bentuk acara dan mendatangkan pemateri. Dan Controlling berupa klasifikasi pendengar,
tingkat persaingan.
Suatu manajemen program acara tidak hanya membuat program itu bisa menarik dan bisa dipilih
oleh pendengar melainkan ada hal yang sangat komplek yaitu persaingan dengan radio siaran
lain, karena acara Garus merupakan acara yang menyuguhkan lagulagu daerah dimana semua
stasiun radio yang ada di kota Banyuwangi juga mempunyai program acara yang sama.
29 195 2
PENILAIAN MASYARAKAT TENTANG FILM LASKAR PELANGI Studi Pada Penonton Film Laskar Pelangi Di Studio 21 Malang Town Squere
... PENILAIAN MASYARAKATTENTANG FILM LASKAR PELANGIStudi? ?Pada? ?
Penonton Film Laskar Pelangi Di Studio 21 Malang Town Squere
Oleh: IMAN PUJIONO ( 04220153 )
Communication Science
Dibuat: 20090630 , dengan 2 file(s).
Keywords: Respon, Masyarakat, Film
ABSTRAK
Film sudah menjadi salah satu bagian dari kehidupan? ?manusia. ? ?Pada? ?zaman modem film mustahil
dipisahkan dari kehidupan masyarakat. Film dapat mencerminkan pesan dirinya sebagai saluran
mekanin untuk merupakan pesanpesan tertentu dari untuk? ?manusia. Film merupakan
perwujudan dari seluruh realitas kehidupan dunia yang begitu luas dalam masyarakat. Oleh
karenanya film mampu menumbuhkan imanjinasi, ketegangan, ketakutan, benturan emosional
khalayak penonton seolaholah mereka ikut merasakan jadi bagian dalam cerita film tersebut.
Selain itu pesan isi film dapat menimbulkan aspek, kritik sosial, pendidikan, ilmu pengetahuan,
norma kehidupan dan hiburan bagi khalayak penonton.
Dalam penelitian ini analisis data yang digunakan adalah analisis data Domain yakni analisis
data yang digunakan untuk memperoleh gambaran yang bersifat umum dan relative menyeluruh
tentang apa yang tercakup di suatu fokus atau pokok permasalahan yang telah diteliti, Faisal
(1990:9).
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, alasan masyarakat yang menonton di studio 21
Matos karena tertarik dengan cerita Film Laskar Pelangi yaitu ingin mengetahui Film Laskar
pelangi, Ketertarikan responden dalam melihat film Laskar pelangi disebabkan oleh beberapa hal
antara lain karena cerita filmnya, Masyarakat menyukai acara film laskar Pelangi karena suka
melihat film Laskar Pelangi, penilaian responden dalam melihat masyarakat yang menonton film
Laskar Pelangi di studio 21 Matos film Laskar Pelangi bagus,alasan masyarakat tentang film
Laskar Pelangi disebabkan karena tayangan Film Laskar Pelangi menurut responden adalah
bagus, Pengetahuan masyarakat tentang jadwal film Laskar Pelangi di studio 21 Matos diberi
tahu teman, Penilaian masyarakat tentang pemain film Laskar Pelangi karena pemain film Laskar
Pelangi pemberani, Penilaian masyarakat bahasa narator film Laskar Pelangi sudah bagus,
Penilaian masyarakat tentang penggunaan bahasa belitung di film Laskar Pelangi adalah menarik
dan manfaat masyarakat menonton ... PENILAIAN MASYARAKATTENTANG FILM LASKAR PELANGIStudi? ?Pada? ?
Penonton Film Laskar Pelangi Di Studio 21 Malang Town Squere
Oleh: IMAN PUJIONO ( 04220153 )
Communication Science
Dibuat: 20090630 , dengan 2 file(s).
Keywords: Respon, Masyarakat, Film
ABSTRAK
Film sudah menjadi salah satu bagian dari kehidupan? ?manusia. ? ?Pada? ?zaman modem film mustahil
dipisahkan dari kehidupan masyarakat. Film dapat mencerminkan pesan dirinya sebagai saluran
mekanin untuk merupakan pesanpesan tertentu dari untuk? ?manusia. Film merupakan
perwujudan dari seluruh realitas kehidupan dunia yang begitu luas dalam masyarakat. Oleh
karenanya film mampu menumbuhkan imanjinasi, ketegangan, ketakutan, benturan emosional
khalayak penonton seolaholah mereka ikut merasakan jadi bagian dalam cerita film tersebut.
Selain itu pesan isi film dapat menimbulkan aspek, kritik sosial, pendidikan, ilmu pengetahuan,
norma kehidupan dan hiburan bagi khalayak penonton.
Dalam penelitian ini analisis data yang digunakan adalah analisis data Domain yakni analisis
data yang digunakan untuk memperoleh gambaran yang bersifat umum dan relative menyeluruh
tentang apa yang tercakup di suatu fokus atau pokok permasalahan yang telah diteliti, Faisal
(1990:9).
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, alasan masyarakat yang menonton di studio 21
Matos karena tertarik dengan cerita Film Laskar Pelangi yaitu ingin mengetahui Film Laskar
pelangi, Ketertarikan responden dalam melihat film Laskar pelangi disebabkan oleh beberapa hal
antara lain karena cerita filmnya, Masyarakat menyukai acara film laskar Pelangi karena suka
melihat film Laskar Pelangi, penilaian responden dalam melihat masyarakat yang menonton film
Laskar Pelangi di studio 21 Matos film Laskar Pelangi bagus,alasan masyarakat tentang film
Laskar Pelangi disebabkan karena tayangan Film Laskar Pelangi menurut responden adalah
bagus, Pengetahuan masyarakat tentang jadwal film Laskar Pelangi di studio 21 Matos diberi
tahu teman, Penilaian masyarakat tentang pemain film Laskar Pelangi karena pemain film Laskar
Pelangi pemberani, Penilaian masyarakat bahasa narator film Laskar Pelangi sudah bagus,
Penilaian masyarakat tentang penggunaan bahasa belitung di film Laskar Pelangi adalah menarik
dan manfaat masyarakat menonton
15 149 2
APRESIASI IBU RUMAH TANGGA TERHADAP TAYANGAN CERIWIS DI TRANS TV (Studi Pada Ibu Rumah Tangga RW 6 Kelurahan Lemah Putro Sidoarjo)
... APRESIASI IBU RUMAH TANGGA TERHADAPTAYANGAN CERIWIS DI
TRANS TV(Studi? ?Pada? ?Ibu Rumah Tangga RW 6 Kelurahan Lemah Putro
Sidoarjo)
Oleh: Bagus Permadi ( 01220114 )
Communication Science
Dibuat: 20070330 , dengan 3 file(s).
Keywords: Apresiasi dan Ibu Rumah Tangga
Program hiburan dan saat ini banyak disukai oleh masyarakat. Dari sekian banyak stasiun televisi
yang menayangkan, penulis lebih tertarik? ?pada? ?TRANS TV (Transformasi Televisi). Hal ini
dikarenakan menurut data yang ada TRANS TV merupakan Media Pendatang Potensial 2002
dan Televisi Terbaik versi majalah Cakram. Salah satunya tayangan hiburan yang menarik
perhatian peneliti adalah Ceriwis. Acara ini menghadirkan suasana variatif, penuh canda dan
informatif bersama Indie Barends & Indra Bekti. Program ini dipilih karena acara ini menarik, di
setiap episodenya selalu terdapat keceriaan di setiap episodenya.
Sasaran dalam penelitian ini yaitu ibuibu rumah tangga, karena ibu rumah tangga dianggap
sebagai khalayak yang memiliki waktu luang yang banyak, terutama ibu rumah tangga yang
murni tidak bekerja. Penelitian ini dilakukan di lingkungan Rukun Warga 06 Kelurahan Lemah
Putro Sidoarjo. Berdasarkan uraian diatas rumusan masalah dalam penelitian ini adalah
bagaimana apresiasi Ibu Rumah Tangga terhadap tayangan Ceriwis. Adapun tujuan penelitian ini
adalah untuk mengetahui bagaimana apresiasi ibu rumah tangga RW 06 terhadap tayangan
Ceriwis.
Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Uses and Gratification. Hal ini dikarenakan
khalayak aktif memilih media yang didasarkan? ?pada? ?asas manfaat dan kepuasan. Audience yang
aktif akan memilih mana media yang harus dipilih untuk memuaskan kebutuhannya, dan bila
tertarik suatu acara tertentu, dia akan mengikuti terus acara tersebut dan kebutuhannya akan
terpuaskan.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan
kualitatif. Penelitian ini difokuskan? ?pada? ?: apresiasi ibu rumah tangga terhadap tayangan ceriwis,
apresiasi ibu rumah tangga terhadap format acara, apresiasi ibu rumah tangga terhadap pembawa
acara, apresiasi ibu rumah tangga terhadap bintang tamu. Sumber informasi dalam penelitian ini
terdiri dari 5 orang yaitu, ibu Maria, ibu Ilma, Ibu Ida, Ibu Zaenal, ibu Lia.Teknik pengumpulan
data menggunakan angket, wawancara, dan dokumentasi. Datadata yang diperoleh dianalisis
dengan menggunakan proses induksiinterpretasikonseptualisasi. Teknik keabsahan data melalui
pengecekan anggota (member chek).
Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa, apresiasi ibuibu rumah tangga terhadap tayangan
Ceriwis cukup bagus. Hal ini ditunjukkan dengan pendapat mereka tentang format acara (jam
tayang, durasi, setting studio, tema atau episode harian, keunikan), pembawa acara, dan bintang
tamunya. Meskipun pendapat mereka bervariasi, tetapi mereka menyatakan bahwa tayangan
tersebut adalah tayangan yang menarik dan menghibur. Selain itu, dengan diperkuat adanya
bentuk penghargaan ibuibu rumah tangga terhadap Ceriwis yaitu berupa pengamalan atau
penerapan informasi berupa tips – tips dan pengetahuan dalam kehidupan sehari ... APRESIASI IBU RUMAH TANGGA TERHADAPTAYANGAN CERIWIS DI
TRANS TV(Studi? ?Pada? ?Ibu Rumah Tangga RW 6 Kelurahan Lemah Putro
Sidoarjo)
Oleh: Bagus Permadi ( 01220114 )
Communication Science
Dibuat: 20070330 , dengan 3 file(s).
Keywords: Apresiasi dan Ibu Rumah Tangga
Program hiburan dan saat ini banyak disukai oleh masyarakat. Dari sekian banyak stasiun televisi
yang menayangkan, penulis lebih tertarik? ?pada? ?TRANS TV (Transformasi Televisi). Hal ini
dikarenakan menurut data yang ada TRANS TV merupakan Media Pendatang Potensial 2002
dan Televisi Terbaik versi majalah Cakram. Salah satunya tayangan hiburan yang menarik
perhatian peneliti adalah Ceriwis. Acara ini menghadirkan suasana variatif, penuh canda dan
informatif bersama Indie Barends & Indra Bekti. Program ini dipilih karena acara ini menarik, di
setiap episodenya selalu terdapat keceriaan di setiap episodenya.
Sasaran dalam penelitian ini yaitu ibuibu rumah tangga, karena ibu rumah tangga dianggap
sebagai khalayak yang memiliki waktu luang yang banyak, terutama ibu rumah tangga yang
murni tidak bekerja. Penelitian ini dilakukan di lingkungan Rukun Warga 06 Kelurahan Lemah
Putro Sidoarjo. Berdasarkan uraian diatas rumusan masalah dalam penelitian ini adalah
bagaimana apresiasi Ibu Rumah Tangga terhadap tayangan Ceriwis. Adapun tujuan penelitian ini
adalah untuk mengetahui bagaimana apresiasi ibu rumah tangga RW 06 terhadap tayangan
Ceriwis.
Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Uses and Gratification. Hal ini dikarenakan
khalayak aktif memilih media yang didasarkan? ?pada? ?asas manfaat dan kepuasan. Audience yang
aktif akan memilih mana media yang harus dipilih untuk memuaskan kebutuhannya, dan bila
tertarik suatu acara tertentu, dia akan mengikuti terus acara tersebut dan kebutuhannya akan
terpuaskan.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan
kualitatif. Penelitian ini difokuskan? ?pada? ?: apresiasi ibu rumah tangga terhadap tayangan ceriwis,
apresiasi ibu rumah tangga terhadap format acara, apresiasi ibu rumah tangga terhadap pembawa
acara, apresiasi ibu rumah tangga terhadap bintang tamu. Sumber informasi dalam penelitian ini
terdiri dari 5 orang yaitu, ibu Maria, ibu Ilma, Ibu Ida, Ibu Zaenal, ibu Lia.Teknik pengumpulan
data menggunakan angket, wawancara, dan dokumentasi. Datadata yang diperoleh dianalisis
dengan menggunakan proses induksiinterpretasikonseptualisasi. Teknik keabsahan data melalui
pengecekan anggota (member chek).
Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa, apresiasi ibuibu rumah tangga terhadap tayangan
Ceriwis cukup bagus. Hal ini ditunjukkan dengan pendapat mereka tentang format acara (jam
tayang, durasi, setting studio, tema atau episode harian, keunikan), pembawa acara, dan bintang
tamunya. Meskipun pendapat mereka bervariasi, tetapi mereka menyatakan bahwa tayangan
tersebut adalah tayangan yang menarik dan menghibur. Selain itu, dengan diperkuat adanya
bentuk penghargaan ibuibu rumah tangga terhadap Ceriwis yaitu berupa pengamalan atau
penerapan informasi berupa tips – tips dan pengetahuan dalam kehidupan sehari ... APRESIASI IBU RUMAH TANGGA TERHADAPTAYANGAN CERIWIS DI
TRANS TV(Studi? ?Pada? ?Ibu Rumah Tangga RW 6 Kelurahan Lemah Putro
Sidoarjo)
Oleh: Bagus Permadi ( 01220114 )
Communication Science
Dibuat: 20070330 , dengan 3 file(s).
Keywords: Apresiasi dan Ibu Rumah Tangga
Program hiburan dan saat ini banyak disukai oleh masyarakat. Dari sekian banyak stasiun televisi
yang menayangkan, penulis lebih tertarik? ?pada? ?TRANS TV (Transformasi Televisi). Hal ini
dikarenakan menurut data yang ada TRANS TV merupakan Media Pendatang Potensial 2002
dan Televisi Terbaik versi majalah Cakram. Salah satunya tayangan hiburan yang menarik
perhatian peneliti adalah Ceriwis. Acara ini menghadirkan suasana variatif, penuh canda dan
informatif bersama Indie Barends & Indra Bekti. Program ini dipilih karena acara ini menarik, di
setiap episodenya selalu terdapat keceriaan di setiap episodenya.
Sasaran dalam penelitian ini yaitu ibuibu rumah tangga, karena ibu rumah tangga dianggap
sebagai khalayak yang memiliki waktu luang yang banyak, terutama ibu rumah tangga yang
murni tidak bekerja. Penelitian ini dilakukan di lingkungan Rukun Warga 06 Kelurahan Lemah
Putro Sidoarjo. Berdasarkan uraian diatas rumusan masalah dalam penelitian ini adalah
bagaimana apresiasi Ibu Rumah Tangga terhadap tayangan Ceriwis. Adapun tujuan penelitian ini
adalah untuk mengetahui bagaimana apresiasi ibu rumah tangga RW 06 terhadap tayangan
Ceriwis.
Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Uses and Gratification. Hal ini dikarenakan
khalayak aktif memilih media yang didasarkan? ?pada? ?asas manfaat dan kepuasan. Audience yang
aktif akan memilih mana media yang harus dipilih untuk memuaskan kebutuhannya, dan bila
tertarik suatu acara tertentu, dia akan mengikuti terus acara tersebut dan kebutuhannya akan
terpuaskan.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan
kualitatif. Penelitian ini difokuskan? ?pada? ?: apresiasi ibu rumah tangga terhadap tayangan ceriwis,
apresiasi ibu rumah tangga terhadap format acara, apresiasi ibu rumah tangga terhadap pembawa
acara, apresiasi ibu rumah tangga terhadap bintang tamu. Sumber informasi dalam penelitian ini
terdiri dari 5 orang yaitu, ibu Maria, ibu Ilma, Ibu Ida, Ibu Zaenal, ibu Lia.Teknik pengumpulan
data menggunakan angket, wawancara, dan dokumentasi. Datadata yang diperoleh dianalisis
dengan menggunakan proses induksiinterpretasikonseptualisasi. Teknik keabsahan data melalui
pengecekan anggota (member chek).
Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa, apresiasi ibuibu rumah tangga terhadap tayangan
Ceriwis cukup bagus. Hal ini ditunjukkan dengan pendapat mereka tentang format acara (jam
tayang, durasi, setting studio, tema atau episode harian, keunikan), pembawa acara, dan bintang
tamunya. Meskipun pendapat mereka bervariasi, tetapi mereka menyatakan bahwa tayangan
tersebut adalah tayangan yang menarik dan menghibur. Selain itu, dengan diperkuat adanya
bentuk penghargaan ibuibu rumah tangga terhadap Ceriwis yaitu berupa pengamalan atau
penerapan informasi berupa tips – tips dan pengetahuan dalam kehidupan sehari
8 108 2
FREKWENSI PESAN PEMELIHARAAN KESEHATAN DALAM IKLAN LAYANAN MASYARAKAT Analisis Isi pada Empat Versi ILM Televisi Tanggap Flu Burung Milik Komnas FBPI
... FREKWENSI PESAN PEMELIHARAAN KESEHATANDALAM IKLAN
LAYANAN MASYARAKATAnalisis Isi? ?pada? ?Empat Versi ILM Televisi
Tanggap Flu BurungMilik Komnas FBPI
Oleh: Kenyo Primagati
Communication Science
Dibuat: 20101221 , dengan 6 file(s).
Keywords: Pemeliharaan Kesehatan, Iklan Layanan Masyarakat Televisi
ABSTRAK
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pemberitaan di media online seperti www.republika.co.id,
www.antaranews.com dan www.okezone.com yang memberitakan dua kasus flu burung? ?pada? ?
awal tahun 2010. Kasus pertama? ?pada? ?tanggal 23 Februari menimpa seorang ibu rumah tangga di
Malang dan kasus kedua menimpa seorang balita di Pekanbaru? ?pada? ?tanggal 28 April. Dua kasus
baru tersebut menyatakan bahwa flu burung masih berbahaya di kehidupan masyarakat Indonesia
meskipun dahulu telah dikampanyekan melalui iklan layanan masyarakat televisi (ILM televisi)
tentang langkahlangkah efektif yang dapat dilakukan untuk mengurangi risiko tertular virus flu
burung. Salah satunya adalah ILM Televisi Tanggap Flu Burung milik Komnas FBPI yang
memiliki empat versi. Komnas FBPI itu sendiri merupakan sebuah komite yang berinisiatif
menangani kasus flu burung. Namun akibat pemberitaan dua kasus baru maka komitmen
Komnas FBPI terbantahkan. Berdasarkan hal tersebut, peneliti ingin mengetahui jumlah
frekwensi pesan pemeliharaan kesehatan yang terkandung? ?pada? ?empat versi ILM televisi
Tanggap Flu Burung milik Komnas FBPI dengan rumusan masalah penelitian yang berbunyi
“Berapakah frekwensi pesan pemeliharaan kesehatan? ?pada? ?Empat Versi ILM Televisi Tanggap
Flu Burung milik Komnas FBPI?”
Pemeliharaan kesehatan merupakan suatu cara atau upaya penanggulangan dan pencegahan
gangguan kesehatan. Penanggulangan merupakan cara untuk menangani gangguan kesehatan,
sedangkan pencegahan merupakan cara untuk menjauhkan diri dari gangguan kesehatan.
Informasi pemeliharaan kesehatan sangat penting disampaikan dan diketehui oleh masyarakat
luas terutama bagi wilayah atau negara yang sedang mengalami wabah penyakit berbahaya.
Informasi berupa pesan pemeliharaan kesehatan dapat disampaikan melalui ILM Televisi secara
menarik namun singkat dan jelas sehingga masyarakat dapat menerima, memahami serta
mempraktekannya dalam kehidupan mereka seharihari agar terhindar dari gangguan penyakit.
Tipe penelitian ini menggunakan tipe deskriptif dengan perangkat statistik dan metode penelitian
yang digunakan adalah metode analisis isi. Metode ini hanya menganalisis pesan yang tampak
dalam objek penelitian. Ruang lingkupnya adalah seluruh scene dalam ILM Televisi Tanggap
Flu Burung milik Komnas FBPI yang berjumlah 24 scene (total scene? ?pada? ?empat versi). Satuan
ukurnya adalah setiap frekwensi kemunculan adegan/scene yang mengandung kategori
penanggulangan dan pencegahan.
Hasil penelitian menunjukan bahwa pesan pemeliharaan kesehatan? ?pada? ?Empat Versi ILM
Televisi Tanggap Flu Burung telah diketemukan mengandung pesan pemeliharaan kesehatan
sebanyak 15 scene (62,5%) dari 24 scene. Pesan pemeliharaan kesehatan? ?pada? ?kategori
penanggulangan muncul sebanyak 7 kali (29,17%) dengan indikasi pemeriksaan sebanyak 2 kali
(8,33%), indikasi pengobatan sebanyak 3 kali (12,5%) dan indikasi pelaporan sebanyak 2 kali
(8,33%). Sedangkan? ?pada? ?kategori pencegahan muncul sebanyak 18 kali (75%) dengan indikasi
pembersihan sebanyak 7 kali (29,17%) dan indikasi menjaga kontak sebanyak 11 kali (45,83%).
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa empat versi ILM Televisi Tanggap Flu Burung
Milik Komnas FBPI banyak mengandung pesan pemeliharaan kesehatan, meskipun pesan
tersebut lebih banyak muncul? ?pada? ?kategori pencegahan.
Atas hasil di atas disarankan kepada peneliti selanjutnya untuk meneliti dengan metode lain agar
pesan? ?pada? ?kategori penanggulangan dapat lebih banyak diketemukan. Selain itu disarankan pula
kepada Komnas FBPI untuk memberikan pesan pemeliharaan kesehatan yang lebih banyak? ?pada? ?
kategori penanggulangan atau seimbang dengan kategori pencegahan.
ABSTRACT
The research is based from many news in online media like www.republika.co.id,
www.antaranews.com and www.okezone.com which information that two cases bird flu at first
2010. The first case on February 23, the bird flu had been attacking a housewife in Malang and
second case is attacked a toddler on April 28 in Pekanbaru. The newly cases it declare that bird
flu still dangerous in Indonesia while it had been campaigning with use television PSA about the
effective steps to lessen risk from the bird flu attack long times ago. One of them Television PSA
Tanggap Flu Burung by Komnas FBPI who have four version. The Komnas FBPI is a commitee
who has initiative for handle the bird flu case. But, because of the two case that so the
commitment of Komnas has unaccepted. Based on it, the researcher would have to know how
much the frequency of health preserve message which on four version television PSA Tanggap
Flu Burung by Komnas FBPI with the formulate research question “How much the frequency
health preserve message on Four Version Television PSA Tanggap Flu Burung by Komnas
FBPI?”
The health preserve is the way or tacling effort and preventive of health trouble. The tacling is
the way to handling health trouble and preventive is the way to far from the health trouble.
Infomation health preserve is important to inform and knowing from the society the first for zone
or country who had been attacking by dangerous disease. The information which have health
preserve message can inform with the television PSA like interesting but simple and clear so the
society can accepting and understanding and to practice it on their life everyday that striking
from the health trouble.
The type of the research is use descriptive type with using statistic tool and the method research
is used content analysis method. This method just analyse message on in research object. The
scope in here is all of scene in Television PSA Tanggap Flu Burung by Komnas FBPI which 24
scene (total scene from the four version). The unit of measure is every frequency of appearance
from the scene which on have a tacling and preventive category.
The result research shown that the health preserve message on Four Version Television PSA
Tanggap Flu Burung is have health preserve message is 15 scene (62,5%) from 24 scene. The
health preserve message on tacling category is 7 times (29,17%) with checkup indication as
much 2 times (8,33%), medication indication is 3 times (12,5%) and reporting indication is 2
times (8,33%). Meanwhile for the preventive category is show up 18 times (75%) with the
cleansing of ... FREKWENSI PESAN PEMELIHARAAN KESEHATANDALAM IKLAN
LAYANAN MASYARAKATAnalisis Isi? ?pada? ?Empat Versi ILM Televisi
Tanggap Flu BurungMilik Komnas FBPI
Oleh: Kenyo Primagati
Communication Science
Dibuat: 20101221 , dengan 6 file(s).
Keywords: Pemeliharaan Kesehatan, Iklan Layanan Masyarakat Televisi
ABSTRAK
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pemberitaan di media online seperti www.republika.co.id,
www.antaranews.com dan www.okezone.com yang memberitakan dua kasus flu burung? ?pada? ?
awal tahun 2010. Kasus pertama? ?pada? ?tanggal 23 Februari menimpa seorang ibu rumah tangga di
Malang dan kasus kedua menimpa seorang balita di Pekanbaru? ?pada? ?tanggal 28 April. Dua kasus
baru tersebut menyatakan bahwa flu burung masih berbahaya di kehidupan masyarakat Indonesia
meskipun dahulu telah dikampanyekan melalui iklan layanan masyarakat televisi (ILM televisi)
tentang langkahlangkah efektif yang dapat dilakukan untuk mengurangi risiko tertular virus flu
burung. Salah satunya adalah ILM Televisi Tanggap Flu Burung milik Komnas FBPI yang
memiliki empat versi. Komnas FBPI itu sendiri merupakan sebuah komite yang berinisiatif
menangani kasus flu burung. Namun akibat pemberitaan dua kasus baru maka komitmen
Komnas FBPI terbantahkan. Berdasarkan hal tersebut, peneliti ingin mengetahui jumlah
frekwensi pesan pemeliharaan kesehatan yang terkandung? ?pada? ?empat versi ILM televisi
Tanggap Flu Burung milik Komnas FBPI dengan rumusan masalah penelitian yang berbunyi
“Berapakah frekwensi pesan pemeliharaan kesehatan? ?pada? ?Empat Versi ILM Televisi Tanggap
Flu Burung milik Komnas FBPI?”
Pemeliharaan kesehatan merupakan suatu cara atau upaya penanggulangan dan pencegahan
gangguan kesehatan. Penanggulangan merupakan cara untuk menangani gangguan kesehatan,
sedangkan pencegahan merupakan cara untuk menjauhkan diri dari gangguan kesehatan.
Informasi pemeliharaan kesehatan sangat penting disampaikan dan diketehui oleh masyarakat
luas terutama bagi wilayah atau negara yang sedang mengalami wabah penyakit berbahaya.
Informasi berupa pesan pemeliharaan kesehatan dapat disampaikan melalui ILM Televisi secara
menarik namun singkat dan jelas sehingga masyarakat dapat menerima, memahami serta
mempraktekannya dalam kehidupan mereka seharihari agar terhindar dari gangguan penyakit.
Tipe penelitian ini menggunakan tipe deskriptif dengan perangkat statistik dan metode penelitian
yang digunakan adalah metode analisis isi. Metode ini hanya menganalisis pesan yang tampak
dalam objek penelitian. Ruang lingkupnya adalah seluruh scene dalam ILM Televisi Tanggap
Flu Burung milik Komnas FBPI yang berjumlah 24 scene (total scene? ?pada? ?empat versi). Satuan
ukurnya adalah setiap frekwensi kemunculan adegan/scene yang mengandung kategori
penanggulangan dan pencegahan.
Hasil penelitian menunjukan bahwa pesan pemeliharaan kesehatan? ?pada? ?Empat Versi ILM
Televisi Tanggap Flu Burung telah diketemukan mengandung pesan pemeliharaan kesehatan
sebanyak 15 scene (62,5%) dari 24 scene. Pesan pemeliharaan kesehatan? ?pada? ?kategori
penanggulangan muncul sebanyak 7 kali (29,17%) dengan indikasi pemeriksaan sebanyak 2 kali
(8,33%), indikasi pengobatan sebanyak 3 kali (12,5%) dan indikasi pelaporan sebanyak 2 kali
(8,33%). Sedangkan? ?pada? ?kategori pencegahan muncul sebanyak 18 kali (75%) dengan indikasi
pembersihan sebanyak 7 kali (29,17%) dan indikasi menjaga kontak sebanyak 11 kali (45,83%).
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa empat versi ILM Televisi Tanggap Flu Burung
Milik Komnas FBPI banyak mengandung pesan pemeliharaan kesehatan, meskipun pesan
tersebut lebih banyak muncul? ?pada? ?kategori pencegahan.
Atas hasil di atas disarankan kepada peneliti selanjutnya untuk meneliti dengan metode lain agar
pesan? ?pada? ?kategori penanggulangan dapat lebih banyak diketemukan. Selain itu disarankan pula
kepada Komnas FBPI untuk memberikan pesan pemeliharaan kesehatan yang lebih banyak? ?pada? ?
kategori penanggulangan atau seimbang dengan kategori pencegahan.
ABSTRACT
The research is based from many news in online media like www.republika.co.id,
www.antaranews.com and www.okezone.com which information that two cases bird flu at first
2010. The first case on February 23, the bird flu had been attacking a housewife in Malang and
second case is attacked a toddler on April 28 in Pekanbaru. The newly cases it declare that bird
flu still dangerous in Indonesia while it had been campaigning with use television PSA about the
effective steps to lessen risk from the bird flu attack long times ago. One of them Television PSA
Tanggap Flu Burung by Komnas FBPI who have four version. The Komnas FBPI is a commitee
who has initiative for handle the bird flu case. But, because of the two case that so the
commitment of Komnas has unaccepted. Based on it, the researcher would have to know how
much the frequency of health preserve message which on four version television PSA Tanggap
Flu Burung by Komnas FBPI with the formulate research question “How much the frequency
health preserve message on Four Version Television PSA Tanggap Flu Burung by Komnas
FBPI?”
The health preserve is the way or tacling effort and preventive of health trouble. The tacling is
the way to handling health trouble and preventive is the way to far from the health trouble.
Infomation health preserve is important to inform and knowing from the society the first for zone
or country who had been attacking by dangerous disease. The information which have health
preserve message can inform with the television PSA like interesting but simple and clear so the
society can accepting and understanding and to practice it on their life everyday that striking
from the health trouble.
The type of the research is use descriptive type with using statistic tool and the method research
is used content analysis method. This method just analyse message on in research object. The
scope in here is all of scene in Television PSA Tanggap Flu Burung by Komnas FBPI which 24
scene (total scene from the four version). The unit of measure is every frequency of appearance
from the scene which on have a tacling and preventive category.
The result research shown that the health preserve message on Four Version Television PSA
Tanggap Flu Burung is have health preserve message is 15 scene (62,5%) from 24 scene. The
health preserve message on tacling category is 7 times (29,17%) with checkup indication as
much 2 times (8,33%), medication indication is 3 times (12,5%) and reporting indication is 2
times (8,33%). Meanwhile for the preventive category is show up 18 times (75%) with the
cleansing of ... FREKWENSI PESAN PEMELIHARAAN KESEHATANDALAM IKLAN
LAYANAN MASYARAKATAnalisis Isi? ?pada? ?Empat Versi ILM Televisi
Tanggap Flu BurungMilik Komnas FBPI
Oleh: Kenyo Primagati
Communication Science
Dibuat: 20101221 , dengan 6 file(s).
Keywords: Pemeliharaan Kesehatan, Iklan Layanan Masyarakat Televisi
ABSTRAK
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pemberitaan di media online seperti www.republika.co.id,
www.antaranews.com dan www.okezone.com yang memberitakan dua kasus flu burung? ?pada? ?
awal tahun 2010. Kasus pertama? ?pada? ?tanggal 23 Februari menimpa seorang ibu rumah tangga di
Malang dan kasus kedua menimpa seorang balita di Pekanbaru? ?pada? ?tanggal 28 April. Dua kasus
baru tersebut menyatakan bahwa flu burung masih berbahaya di kehidupan masyarakat Indonesia
meskipun dahulu telah dikampanyekan melalui iklan layanan masyarakat televisi (ILM televisi)
tentang langkahlangkah efektif yang dapat dilakukan untuk mengurangi risiko tertular virus flu
burung. Salah satunya adalah ILM Televisi Tanggap Flu Burung milik Komnas FBPI yang
memiliki empat versi. Komnas FBPI itu sendiri merupakan sebuah komite yang berinisiatif
menangani kasus flu burung. Namun akibat pemberitaan dua kasus baru maka komitmen
Komnas FBPI terbantahkan. Berdasarkan hal tersebut, peneliti ingin mengetahui jumlah
frekwensi pesan pemeliharaan kesehatan yang terkandung? ?pada? ?empat versi ILM televisi
Tanggap Flu Burung milik Komnas FBPI dengan rumusan masalah penelitian yang berbunyi
“Berapakah frekwensi pesan pemeliharaan kesehatan? ?pada? ?Empat Versi ILM Televisi Tanggap
Flu Burung milik Komnas FBPI?”
Pemeliharaan kesehatan merupakan suatu cara atau upaya penanggulangan dan pencegahan
gangguan kesehatan. Penanggulangan merupakan cara untuk menangani gangguan kesehatan,
sedangkan pencegahan merupakan cara untuk menjauhkan diri dari gangguan kesehatan.
Informasi pemeliharaan kesehatan sangat penting disampaikan dan diketehui oleh masyarakat
luas terutama bagi wilayah atau negara yang sedang mengalami wabah penyakit berbahaya.
Informasi berupa pesan pemeliharaan kesehatan dapat disampaikan melalui ILM Televisi secara
menarik namun singkat dan jelas sehingga masyarakat dapat menerima, memahami serta
mempraktekannya dalam kehidupan mereka seharihari agar terhindar dari gangguan penyakit.
Tipe penelitian ini menggunakan tipe deskriptif dengan perangkat statistik dan metode penelitian
yang digunakan adalah metode analisis isi. Metode ini hanya menganalisis pesan yang tampak
dalam objek penelitian. Ruang lingkupnya adalah seluruh scene dalam ILM Televisi Tanggap
Flu Burung milik Komnas FBPI yang berjumlah 24 scene (total scene? ?pada? ?empat versi). Satuan
ukurnya adalah setiap frekwensi kemunculan adegan/scene yang mengandung kategori
penanggulangan dan pencegahan.
Hasil penelitian menunjukan bahwa pesan pemeliharaan kesehatan? ?pada? ?Empat Versi ILM
Televisi Tanggap Flu Burung telah diketemukan mengandung pesan pemeliharaan kesehatan
sebanyak 15 scene (62,5%) dari 24 scene. Pesan pemeliharaan kesehatan? ?pada? ?kategori
penanggulangan muncul sebanyak 7 kali (29,17%) dengan indikasi pemeriksaan sebanyak 2 kali
(8,33%), indikasi pengobatan sebanyak 3 kali (12,5%) dan indikasi pelaporan sebanyak 2 kali
(8,33%). Sedangkan? ?pada? ?kategori pencegahan muncul sebanyak 18 kali (75%) dengan indikasi
pembersihan sebanyak 7 kali (29,17%) dan indikasi menjaga kontak sebanyak 11 kali (45,83%).
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa empat versi ILM Televisi Tanggap Flu Burung
Milik Komnas FBPI banyak mengandung pesan pemeliharaan kesehatan, meskipun pesan
tersebut lebih banyak muncul? ?pada? ?kategori pencegahan.
Atas hasil di atas disarankan kepada peneliti selanjutnya untuk meneliti dengan metode lain agar
pesan? ?pada? ?kategori penanggulangan dapat lebih banyak diketemukan. Selain itu disarankan pula
kepada Komnas FBPI untuk memberikan pesan pemeliharaan kesehatan yang lebih banyak? ?pada? ?
kategori penanggulangan atau seimbang dengan kategori pencegahan.
ABSTRACT
The research is based from many news in online media like www.republika.co.id,
www.antaranews.com and www.okezone.com which information that two cases bird flu at first
2010. The first case on February 23, the bird flu had been attacking a housewife in Malang and
second case is attacked a toddler on April 28 in Pekanbaru. The newly cases it declare that bird
flu still dangerous in Indonesia while it had been campaigning with use television PSA about the
effective steps to lessen risk from the bird flu attack long times ago. One of them Television PSA
Tanggap Flu Burung by Komnas FBPI who have four version. The Komnas FBPI is a commitee
who has initiative for handle the bird flu case. But, because of the two case that so the
commitment of Komnas has unaccepted. Based on it, the researcher would have to know how
much the frequency of health preserve message which on four version television PSA Tanggap
Flu Burung by Komnas FBPI with the formulate research question “How much the frequency
health preserve message on Four Version Television PSA Tanggap Flu Burung by Komnas
FBPI?”
The health preserve is the way or tacling effort and preventive of health trouble. The tacling is
the way to handling health trouble and preventive is the way to far from the health trouble.
Infomation health preserve is important to inform and knowing from the society the first for zone
or country who had been attacking by dangerous disease. The information which have health
preserve message can inform with the television PSA like interesting but simple and clear so the
society can accepting and understanding and to practice it on their life everyday that striking
from the health trouble.
The type of the research is use descriptive type with using statistic tool and the method research
is used content analysis method. This method just analyse message on in research object. The
scope in here is all of scene in Television PSA Tanggap Flu Burung by Komnas FBPI which 24
scene (total scene from the four version). The unit of measure is every frequency of appearance
from the scene which on have a tacling and preventive category.
The result research shown that the health preserve message on Four Version Television PSA
Tanggap Flu Burung is have health preserve message is 15 scene (62,5%) from 24 scene. The
health preserve message on tacling category is 7 times (29,17%) with checkup indication as
much 2 times (8,33%), medication indication is 3 times (12,5%) and reporting indication is 2
times (8,33%). Meanwhile for the preventive category is show up 18 times (75%) with the
cleansing of
9 139 3
SENSUALITAS DALAM FILM HOROR DI INDONESIA(Analisis Isi pada Film Tali Pocong Perawan karya Arie Azis)
... ditampilkan kepada masyarakat, sehingga tema besar yang
ditawarkan oleh film tersebut kalah menariknya.
Berkaitan dengan beberapa uraian diatas yang menimbulkan berbagai interpretasi bagi
audiens (penonton), maka disini peneliti tertarik untuk melakukan studi terhadap sensualitas
yang ditunjukkan dalam perfilman Indonesia saat ini, khususnya pada film horor. ... mengambil judul Sensualitas dalam Film Horor di Indonesia (Analisis Isi pada Film Tali
Pocong Perawan karya Arie Aziz.). Dengan tujuan penelitian untuk mengetahui bentukbentuk sensualitas dan seberapa besar adegan sensualitas yang ada dalam film horor di
Indonesia yang terdapat pada film Tali Pocong Perawan.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini ... SENSUALITAS DALAM FILM HOROR DI INDONESIA(Analisis Isi pada
Film Tali Pocong Perawan karya Arie Azis)
Oleh: Ratih Rakasiwi ( 05220268 )
Communication Science
Dibuat: 2010-03-31 , dengan 3 file(s).
Keywords: Kata Kunci: Film, Sensualitas
ABSTRAK
Peneliti
33 219 2
MOTIF MAHASISWA BANYUMASAN MENYAKSIKAN TAYANGAN POJOK KAMPUNG DI JAWA POS TELEVISI (JTV)Studi Pada Anggota Paguyuban Mahasiswa Banyumasan di Malang
... temuan motif yang
lebih khusus dari masingmasing domain tersebut. Antara lain pertama, dari
motif adanya kebutuhan akan informasi lokal Jawa Timur ditemukan motif
yang lebih khusus seperti: karena berdomisili di wilayah Jawa TimurMalangdan
ingin menambah wawasan keJawa Timuran. Kedua adalah dari motif
adanya kebutuhan akan sarana belajar bahasa Jawa Timuran ditemukan motif
yang lebih khusus seperti: ingin mempelajari logat Jawa Timuran dan ingin
mempelajari kosakata/istilahistilah bahasa Jawa Timuran. Dan ketiga, dari
motif adanya kebutuhan akan hiburan ditemukan motif yang lebih khusus
seperti: karena penggunaan bahasa Jawa Timuran, karena adanya pantun dan
karena lingkungan.
Selain itu, hasil penelitian ini juga menunjukkan adanya pola atau alur
pengerucutan dari motif yang bersifat umum menjadi motif yang lebih khusus.
Artinya, alasan informan menyaksikan tayangan Pojok Kampung dalam
penelitian ini berawal dari dorongandorongan (motif) yang bersifat umum
kemudian mengerucut kepada yang sifatnya lebih khusus sebagaimana telah
disebutkan sebelumnya. Dimana hal itu tercermin dari data primer (hasil
wawancara) dari informan penelitian.
Kesimpulan yang dapat ditarik dalam penelitian ini yaitu,? ?pada? ?dasarnya
mahasiswa Banyumasan atau anggota PAMAS Malang merupakan khalayak
yang aktif dalam menyaksikan tayangan Pojok Kampung di JTV. Hal itu terlihat
dari motifmotif yang diungkapkan, dimana motifmotif tersebut sesuai dengan
kebutuhan dan kepuasan yang ingin dicapai masingmasing informan dari
tayangan Pojok Kampung di JTV.
Realita di atas sesuai dengan asumsi teori uses and gratification, sehingga
diharapkan untuk selanjutnya agar mahasiswa Banyumasan dan mahasiswa
lainnya, khususnya anggota PAMAS Malang, dapat lebih memenuhi dan
memuaskan kebutuhannya masingmasing terkait motif mereka menyaksikan
tayangan Pojok Kampung di JTV. Diharapkan juga, dengan lebih terpenuhi dan
terpuaskannya kebutuhan informan tersebut, akan berdampak positif dalam
mendukung setiap kegiatannya baik dalam bidang akademis, organisasi ... MOTIF MAHASISWA BANYUMASAN MENYAKSIKAN TAYANGANPOJOK
KAMPUNG DI JAWA POS TELEVISI (JTV)Studi? ?Pada? ?Anggota
Paguyuban Mahasiswa Banyumasan di Malang
Oleh: Eri Yurianto ( 02220310 )
Communication Science
Dibuat: 20070828 , dengan 3 file(s).
Keywords: Paguyuban
Televisi lokal saat ini bukan lagi hal yang baru bagi masyarakat di
Indoensia. Di Jawa Timur (Jatim) misalnya, ada telvisi lokal Jawa Pos Televisi
(JTV) yang disebutsebut sebagai pioneer dalam dunia pertelevisian lokal di
Jatim. Khususnya adalah salah satu program acara paket berita berbahasa
daerah Jawa Timuran (Malangan/Suroboyoan), Pojok Kampung. Menariknya,
tayangan berbahasa daerah ini justru disiarkan di tengah masyarakat Jatim yang
memiliki pluralitas tinggi, dengan banyaknya masyarakat pendatang dari daerah
lain yang notabene belum tentu mengerti bahasa Jawa Timuran itu sendiri..
Salah satu daerah di Jatim yang memiliki kriteria di atas adalah Malang.
Khususnya di sini terkait banyaknya masyarakat pendatang, dengan tolok ukur
jumlah mahasiswa, baik di universitas negeri maupun swasta. Salah satu
mahasiswa pendatang tersebut adalah mahasiswa dari ekskaresidenan
Banyumas seperti kabupaten Banyumas, Cilacap, Purbalingga dan Banjarnegara
(mahasiswa Banyumasan).
Kemudian terkait tayangan Pojok Kampung yang menggunakan bahasa
Jawa Timuran (Malangan/Suroboyoan), menjadi menarik ketika dikontraskan
dengan mahasiswa Banyumasan dengan bahasa Ngapaknya yang berbeda
dengan bahasa Jawa Timuran ini. Karena dari situ muncul motif yang
mendasari mahasiswa Banyumasan dalam menyaksikan tayangan Pojok
Kampung di JTV, sesuai kebutuhan yang ingin dipenuhi dan dipuaskannya.
Berangkat dari fenomena tersebut, peneliti tertarik untuk meneliti lebih lanjut
tentang bagaimana motif mahasiswa Banyumasan di Malang menyaksikan
tayangan Pojok Kampung di JTV dengan melakukan studi? ?pada? ?anggota
Paguyuban Mahasiswa Banyumasan (PAMAS) di Malang.
Adapun tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah
deskriptif, dengan metode kualitatif. Informan penelitian ini adalah mahasiswa
anggota PAMAS Malang yang pernah menyaksikan tayangan Pojok Kampung di
JTV. Penentuan informan dalam penelitian ini ditetapkan dengan melakukan pra
survey. Sedangkan dasar teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori
uses and gratification, yaitu teori tentang penggunaan dan pemuasan kebutuhan.
Hasil analisis dari penelitian ini menjelaskan bahwa, ada tiga motif utama
(domain) mahasiswa Banyumasan dalam menyaksikan tayangan Pojok Kampung
di JTV. Sedangkan berdasarkan analisis taksonomi diperoleh ... MOTIF MAHASISWA BANYUMASAN MENYAKSIKAN TAYANGANPOJOK
KAMPUNG DI JAWA POS TELEVISI (JTV)Studi? ?Pada? ?Anggota
Paguyuban Mahasiswa Banyumasan di Malang
Oleh: Eri Yurianto ( 02220310 )
Communication Science
Dibuat: 20070828 , dengan 3 file(s).
Keywords: Paguyuban
Televisi lokal saat ini bukan lagi hal yang baru bagi masyarakat di
Indoensia. Di Jawa Timur (Jatim) misalnya, ada telvisi lokal Jawa Pos Televisi
(JTV) yang disebutsebut sebagai pioneer dalam dunia pertelevisian lokal di
Jatim. Khususnya adalah salah satu program acara paket berita berbahasa
daerah Jawa Timuran (Malangan/Suroboyoan), Pojok Kampung. Menariknya,
tayangan berbahasa daerah ini justru disiarkan di tengah masyarakat Jatim yang
memiliki pluralitas tinggi, dengan banyaknya masyarakat pendatang dari daerah
lain yang notabene belum tentu mengerti bahasa Jawa Timuran itu sendiri..
Salah satu daerah di Jatim yang memiliki kriteria di atas adalah Malang.
Khususnya di sini terkait banyaknya masyarakat pendatang, dengan tolok ukur
jumlah mahasiswa, baik di universitas negeri maupun swasta. Salah satu
mahasiswa pendatang tersebut adalah mahasiswa dari ekskaresidenan
Banyumas seperti kabupaten Banyumas, Cilacap, Purbalingga dan Banjarnegara
(mahasiswa Banyumasan).
Kemudian terkait tayangan Pojok Kampung yang menggunakan bahasa
Jawa Timuran (Malangan/Suroboyoan), menjadi menarik ketika dikontraskan
dengan mahasiswa Banyumasan dengan bahasa Ngapaknya yang berbeda
dengan bahasa Jawa Timuran ini. Karena dari situ muncul motif yang
mendasari mahasiswa Banyumasan dalam menyaksikan tayangan Pojok
Kampung di JTV, sesuai kebutuhan yang ingin dipenuhi dan dipuaskannya.
Berangkat dari fenomena tersebut, peneliti tertarik untuk meneliti lebih lanjut
tentang bagaimana motif mahasiswa Banyumasan di Malang menyaksikan
tayangan Pojok Kampung di JTV dengan melakukan studi? ?pada? ?anggota
Paguyuban Mahasiswa Banyumasan (PAMAS) di Malang.
Adapun tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah
deskriptif, dengan metode kualitatif. Informan penelitian ini adalah mahasiswa
anggota PAMAS Malang yang pernah menyaksikan tayangan Pojok Kampung di
JTV. Penentuan informan dalam penelitian ini ditetapkan dengan melakukan pra
survey. Sedangkan dasar teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori
uses and gratification, yaitu teori tentang penggunaan dan pemuasan kebutuhan.
Hasil analisis dari penelitian ini menjelaskan bahwa, ada tiga motif utama
(domain) mahasiswa Banyumasan dalam menyaksikan tayangan Pojok Kampung
di JTV. Sedangkan berdasarkan analisis taksonomi diperoleh
20 165 2
FENOMENA INDUSTRI JASA (JASA SEKS) TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU SOSIAL ( Study Pada Masyarakat Gang Dolly Surabaya)
... berdomisili
membaur dengan perumahan penduduk. Berdasar pada fenomena tersebut penulis tertarik untuk
melakukan penelitian dengan topik Fenomena Industri Jasa (Jasa Seks) Terhadap Perubahan
Perilaku Sosial (Study Pada Masyarakat Gang Dolly Surabaya), dengan rumusan masalah
bagaimana fenomena industri jasa (jasa seks) pada Mayarakat Gang Dolly Surabaya? Dan
bagaimana ... FENOMENA INDUSTRI JASA (JASA SEKS) TERHADAP PERUBAHAN
PERILAKU SOSIAL ( Study Pada Masyarakat Gang Dolly Surabaya)
Oleh: ENI SETYOWATI ( 01240021 )
Sociology
Dibuat: 2007-09-10 , dengan 3 file(s).
Keywords: Dolly
Semakin terpuruknya kondisi sosial ekonomi
63 360 2
ANALISIS SISTEM PENGENDALIAN INTERN DALAM PROSES PEMBERIAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR) (StudiKasusPada PT. Bank Rakyat Indonesia Unit Oro-Oro Dowo Malang)
... dalam penelitian ini adalah:
1. Untuk menganalisis Sistem Pengendalian Internal pada pemberian Kredit
Usaha Rakyat (KUR) pada PT. Bank Rakyat Indonesia Unit Oro-Oro Dowo
Malang.
2. Untuk menganalisis bagaimana kesesuaian pelaksanaan Sistem Pengawasan
Intern dengan elemen-elemen Sistem Pengawasan Intern pada PT. Bank
Rakyat Indonesia Unit Oro-Oro Dowo ... Apakah pelaksanaan Sistem Pengendalian Intern yang diterapkan pada PT.
Bank Rakyat Indonesia Unit Oro-Oro Dowo Malang sudah dapat dikatakan
baik?
2. Apakah penerapan Sistem Pengendalian Intern dalam proses pemberian Kredit
Usaha Rakyat (KUR) pada PT. Bank Rakyat Indonesia Unit Oro-Oro Dowo
Malang telah sesuai dengan Pedoman Standart Sistem Pengendalian ... usaha.
Berdasarkan uraian tersebut, penulis mencoba membahas dan menganalisa
sistem pengendalian intern pada proses pemberian Kredit Usaha Rakyat yang
dilaksanakan pada Bank Rakyat Indonesia dengan mengangkat judul “Analisis
Sistem Pengendalian Intern Dalam Proses Pemberian Kredit Usaha Rakyat (KUR)
Pada PT. Bank Rakyat Indonesia Unit Oro-Oro Dowo Malang”
B. Rumusan
152 650 25
Analisis Sistem Pengendalian Mutu dan Perencanaan Penugasan Audit pada Kantor Akuntan Publik. (Suatu Studi Kasus pada Kantor Akuntan Publik Jamaludin, Aria, Sukimto dan Rekan)
... Sumber Daya Manusia pada Kantor Akuntan
Publik Jamaludin, Aria, Sukimto dan
Rekan……………….
4. Struktur Organisasi pada Kantor Akuntan Publik
Jamaludin, Aria, Sukimto dan
Rekan……………….
55
55
5. Tanggung Jawab Tingkat Organisasi Pada Kantor
Akuntan Publik Jamaludin, Aria, Sukimto dan
Rekan………………………………………………..
57
B. Analisa Data
1a. Identifikasi Sistem ... sistem pengendalian mutu
59-60
pada KAP Jamaludin, Aria, Sukimto dan Rekan
Identifikasi penerapan perencanaan penugasan
62
audit pada KAP Jamaludin, Aria, Sukimto dan
Rekan
Analisis penerapan sistem pengendalian mutu
66-75
pada KAP Jamaludin, Aria, Sukimto dan Rekan
Analisis penerapan perencanaan penugasan audit
76-76
pada KAP Jamaludin, Aria, Sukimto ... Data
1a. Identifikasi Sistem Pengendalian Mutu pada
Kantor Akuntan Publik Jamaludin, Aria, Sukimto
dan
Rekan………………………………………............
58
b. Identifikasi Perencanaan Penugasan Audit Pada
Kantor Akuntan Publik Jamaludin, Aria, Sukimto
dan Rekan…………………………………………..
61
2a. Analisis Penerapan Sistem Pengendalian Mutu
pada Kantor Akuntan Publik Jamaludin, Aria,
Sukimto
134 578 18
ANALISIS PROSPEKTIF SEBAGAI ALAT PERENCANAAN LABA PADA PT MUSTIKA RATU Tbk
... PLN(Persero)
APJ Malang mengalami peningkatan. Hal ini terbukti dengan adanya
peningkatan nilai proyeksi penjualan sebesar Rp 2,652,977,924,151 pada tahun
2015 dari sebesar Rp 1,638,110,670,436 pada tahun 2015, peningkatan juga
terbukti
pada
nilai
proyeksi
neraca
dari
tahun
2013
sebesar
Rp
790,251,098,624 menjadi sebesar Rp 1,400,998,923,829. Sedangkan tambahan
dana ... serta saran dan kritik dari berbagai pihak yang sangat
membantu dalam menyelesaikan skripsi ini. Oleh karena itu, penulis
mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada :
1. Terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa dan para Nabi – Nabi Allah.
2. Ibu, Bapak, Hue dan mbak – mbak, mas – mas sekeluarga yang selalu
mendukung dan mendo’akan dalam menimba ilmu ... Mobile.kontan.co.id/news/mustika-ratukejar-porsi-ekspor-11 (diakses pada tanggal 17 april 2015).
Fitriadi, H.A. 2009. Analisis Rasio Profitabilitas Untuk Memprediksi Laba Perusahaan
Manufaktur Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. UMS. Surakarta.
Wijayanti, Suci Mulya. 2012. Analisis Break Even Point Sebagai Salah Satu Alat
Perencanaan Penjualan dan Laba pada PT Ultrajaya Milk Industri
247 1133 22
DOMESTIFIKASI PEREMPUAN DALAM IKLAN Studi Semiotika pada Iklan "Mama Suka", "Mama Lemon", dan "BuKrim"
... :
(http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/16736/1/log-okt2008-4%20(1).pdf) diakses
pada tanggal 27 April pukul 12:24
(http://www.ghazwanunx.web.ugm.ac.id) diakses tanggal 29 April 2010
(http://abunavis.wordpress.com/2008/05/29/%E2%80%9Dmembaca%E2%80%9D-iklantelevisi-sebuah-perspektif-semiotika/) diakses pada tanggal 29 April 2010 pukul 11:15
(http://www.kabarindonesia.com) diakses pada tanggal 25 Mei 2010
(http://puslit.petra.ac.id) ... 2010
(http://blog.rawins.com/2010/04/perempuan-jawa.html) diakses pada tanggal 2 Juni 2010
pukul 11:10
(http://esterlianawati.wordpress.com/2008/04/09/perempuan-jawa-konco-wingking-atausigaraning-nyawa/) diakses pada tanggal 14 Juli 2010 pukul 13:10
(http://www.lkts.org/pelita-online/index.php?option=com_content&view=article&id=74:sisilain-perempuan-jawa&catid=79:juni-2008&Itemid=2) diakses pada tanggal ... 13:32
(http://pemoeda-pemoedie.blogspot.com/2008/01/psikologi-warna-pink.html) diakses
pada tanggal 5 Oktober 2010 pukul 14.05
(http://pemoeda-pemoedie.blogspot.com/2008/01/psikologi-warna-orange.html)
diakses
pada tanggal 5 Oktober 2010 pukul 14.05
(http://pemoeda-pemoedie.blogspot.com/2008/01/psikologi-warna-putih.html) diakses pada
tanggal 5 Oktober 2010 pukul 14.05
(http://pemoeda-pemoedie.blogspot.com/2008/01/psikologi-warna-biru.html)
127 582 21
PENERIMAAN ATLET SILAT TENTANG ADEGAN PENCAK SILAT INDONESIA PADA FILM THE RAID REDEMPTION (STUDI RESEPSI PADA IKATAN PENCAK SILAT INDONESIA MALANG)
... PENERIMAAN ATLET SILAT TENTANG ADEGAN PENCAK SILAT INDONESIA
PADA FILM THE RAID REDEMPTION
(STUDI RESEPSI PADA IKATAN PENCAK SILAT INDONESIA MALANG)
SKRIPSI
Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik
Universitas Muhammadiyah Malang
Sebagai Persyaratan Untuk Mendapatkan Gelar Sarjana ... Penerimaan Atlet Silat Tentang Adegan Pencak Silat Indonesia
Pada Film The Raid Redemption
(Studi Resepsi Pada Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia Malang)
Telah dipertahankan dihadapan Dewan Penguji Skripsi
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Jurusan Ilmu Komunikasi
Dan dinyatakan LULUS
Pada hari
: Sabtu
Tanggal
: 3 April 2014
Tempat
: 607
Mengesahkan
Dekan ... rasa
syukur akan ke-Esaan Nya yang telah memberi nikmat dan anugerah yang
sangat indah pada waktunya, akhirnya peneliti dapat menyelesaikan
penulisan skripsi yang berjudul Penerimaan Atlet Silat Tentang Adegan
Pencak Silat Indonesia Pada Film The Raid Redemption (Studi Resepsi
Pada Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia Malang) ini dapat
terselesaikan dengan
42 313 21
PEMAKNAAN MAHASISWA TENTANG DAKWAH USTADZ FELIX SIAUW MELALUI TWITTER ( Studi Resepsi Pada Mahasiswa Jurusan Tarbiyah Universitas Muhammadiyah Malang Angkatan 2011)
... dianugerahkan-Nya kepada kita
manusia. “Tuhan yang Maha Pemurah, yang telah mengajarkan Al-Qur’an. Dian
menciptakan manusia, yang mengajarinya pandai berbicara” (Ar-Rahman : 1-4).
Bagi setiap muslim sebaik-baik aktivitas komunikasi adalah dakwah, yakni
aktifitas yang sungguh-sungguh dalam bentuk mengajak manusia untuk mendekat
kepada Allah, dengan memberi ... Diakses pada tanggal 21 Maret 2014
pukul 5:09 WIB
http://hapsarinarrative.blogspot.com/2011/12/analisis-resepsi.html.
Diakses
pada
tanggal 3 April 2014 Pukul 11:00 WIB
http://www.umm.ac.id/id/page/01030202/tarbiyah.html. Diakses pada tanggal 22
September 2014 Pukul 10:50 WIB
http://www.umm.ac.id/id/page/01030202/6/visi-misi-dan-tujuan.html. Diakses pada
tanggal ... WIB
http://faizalnizbah.blogspot.com/2013/08/pengertian-pemahaman.html
diakses pada tanggal 12 Desember 2014 pukul 05:42 WIB
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Komunikasi merupakan aspek terpenting dalam kehidupan manusia. Juga
tidak bisa terlepas dari setiap kegiatan manusia. Komunikasi merupakan aktivitas
penyampaian pesan baik berupa simbol maupun kode dari satu pihak kepada pihak
yang lain. Dalam
58 316 21
Representasi Nasionalisme Melalui Karya Fotografi (Analisis Semiotik pada Buku "Ketika Indonesia Dipertanyakan")
... komunikasi yang bersifat menghibur dan memupuk hubungan
dengan orang lain1. Manusia tak akan pernah terlepas akan namanya
komunikasi. Manusia yang tidak pernah berkomunikasi sama saja akan
manusia yang hidup di “hutan”. Manusia yang tidak pernah tahu bagaimana
keadaan lingkungan di sekitarnya. Manusia yang hidup sendiri karena tidak
pernah adanya interaksi dengan ... terletak pada tingakatan
kedua, dimana tingkatan pertama adalah sistem linguistik, sistem
19
Roland Bart hes, Imaji, M usik dan Teks, Analisis Semiologi at as Fot ografi, Iklan, Film, M usik, Al-Kit ab,
Penulisan, dan Pembacaan Sert a Krit ik Sast ra , (Jalasut ra, Yogyakart a, 2010) p.1
21
kedua adalah sistem mitis yang mempunyai keunikannya. Sistem
kedua ... mengenalkan kita pada
suatu sistem yang sebenarnya ada selalu disekitar kita. Tergantung
kita saat itu melihat dan memaknainya atau tidak. Bangunan struktur
tanda dalam kehidupan sehari-hari tercipta sangat kaya. Untuk itu
kenapa manusia disebut juga sebagai Homo Semioticus18.
Sebagai makhluk yang paling sempurna dengan kelima
indra dan akal pikiran, manusia
53 290 50
KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )
... History
http://www.kompasgramedia.com/aboutkg/history di akses pada bulan bulan
Maret pukul 22.09
Anonim. 2012. Korupsi dan pengertiannya.
http://www.korupsi-dan-pengertiannya.html diakses pada bulan Maret 2013
pada pukul 10:17
Handika Suryo. 2013. Masa orde baru berbanding dengan masa reformasi.
http://masa-orde-baru-berbanding-dengan-masa-reformasi-540701/ (diakses
pada bulan april, pada pukul 11:07)
Anonim. ... Urbaningrum
http://id.m.wikipedia.org/wiki/Anas_Urbaningrum diakses pada bulan april
pada pukul 12.05 WIB
Admin kompas.com. 2013. Anas mundur sebagai Ketua Umum Partai Demokrat
http://nasional.kompas.com/read/2013/02/23/14090477/Anas.Mundur.sebagai.
Ketua.Umum.Partai.Demokrat diakses pada pukul 14.04 WIB
Dwikisetiyawan.2013.
http://dwikisetiyawan.wordpress.com diakses pada bulan mei 2013, pukul:
13.38 ... pengaruh
www.thekurangajar.wordpress.com diakses pada bulan mei 2013
Admin Liputan6.com. 2014. Korupsi2.
http://m.liputan6.com/tag/korupsi/2 diakses pada 20 Januari 2014 pukul 10:58
admin suara merdeka. 2013. Peristiwa suara demokrat jeblok SBY diminta turun
tangan.
http:www.meddeka.com/peristiwa/suara demokrat-jeblok-sby-diminta-turuntangan (diakses pada 20 Januari 2014 pukul
63 445 20
PENGARUH PENGGUNAAN BLACKBERRY MESSENGER TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU MAHASISWA DALAM INTERAKSI SOSIAL (Studi Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2008 Universitas Muhammadiyah Malang)
... 05.45)
(http://tekno.kompas.com/read/2011/10/28/16534635/Naik.13.Juta..Pengguna.Int
ernet.Indonesia.55.Juta.Orang.diakses pada Rabu 8-2-2012 pukul 16.30WIB).
(http://www.teknojurnal.com/2011/09/20/pertumbuhan-pelanggan-blackberrydi-indonesia -pada- tahun-2011/diakses pada rabu,8-2-2012 pukul 09.08 WIB).
xviii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Komunikasi merupakan kebutuhan sehari-hari bagi seluruh umat manusia.
Tiada hari tanpa berkomunikasi. Karena pada dasarnya manusia ... saya persembahkan kepada-Mu Ya
Allah, atas segala nikmat, karunia dan anugerah yang telah Kau berikan kepada
saya. Sehingga saya dapat menyelesaikan tugas akhir ini. Saya haturkan Sholawat
dan salam kepada junjungan saya Nabi Muhammad SAW.
Selanjutnya dengan segala kerendahan hati penulis mengucapkan terima
kasih sebesar-besarnya kepada pihak- pihak yang ... bermunculan gadget canggih seperti sekarang, perkembangan
komunikasi dimulai pada 400 SM yaitu era komunikasi tulisan. Contohnya
manusia purba yang menulis atau menggambar di dinding goa untuk
menyampaikan pesan atau tanda. Lalu berlanjut pada tahun 1452
di era
komunikasi cetak. Pada zaman ini kertas sudah ada, dan koran mulai terbit.
Berkembang lagi
127 490 26
PENERAPAN MEDIA LITERASI DI KALANGAN JURNALIS KAMPUS (Studi pada Jurnalis Unit Aktivitas Pers Kampus Mahasiswa (UKPM) Kavling 10, Koran Bestari, dan Unit Kegitan Pers Mahasiswa (UKPM) Civitas)
... kritis terhadap informasi yang diterima dari media
massa manapun. Hal tersebut akan berpengaruh pada hasil berita yang
ditulisnya. Berita yang disajikan kepada sivitas akademika adalah bentuk
tanggung jawab dari pengamalan Kode Etik Jurnalistik. Seperti pada Pasal 3
pada Kode Etik Jurnalistik yang berbunyi, “Wartawan Indonesia selalu
menguji informasi, memberitakan ... memberikan semangat kepada peneliti
untuk segera menyelesaikan skripsi ini. Serta juga memberikan masukan
kepada peneliti tentang skripsi ini.
vi
7. Sahabat dan teman baikku, Ekky Primary, Sukeipah, Vinda Yanuarizki,
Fitria Ade, Prima Putra Wijaya, Vika Antiyawati, Fatmala Sari, Fendy
Setiawan, terima kasih selalu memberikan semangat kepada peneliti.
8. ... sebesar-besarnya kepada :
1. Allah SWT atas limpahan rahmat dan hidayah-Nya sehingga peneliti bisa
menyelesaikan skripsi ini.
2. Kedua orang tua yang selalu mendukung dan mendoakan, Bapak L.H.C.
Andriansyah dan Ibu Naning Apsana. Serta Adik Fadhilah Azzah Syaharani,
dan seluruh keluarga besar atas segala doa, dukungan moral, dan materiil
yang diberikan kepada peneliti.
3.
103 407 24
PEMAKNAAN BERITA PERKEMBANGAN KOMODITI BERJANGKA PADA PROGRAM ACARA KABAR PASAR DI TV ONE (Analisis Resepsi Pada Karyawan PT Victory International Futures Malang)
... Petra
Internet
http://id.wikipedia.org/wiki/Bursa_Komoditi_dan_Derivatif_Indonesia (diakses
pada 20 Februari 2014 pukul 10.15)
http://www.vifcorps.com/our-products/foreign-exchange (diakses pada 5 juni
2014 pukul 7.32)
http://www.vifcorps.com/our-products/index-futures (diakses pada 5 juni 2014
pukul 7.34)
http://www.vifcorps.com/our-products/commodity (diakses pada 5 juni 2014
pukul 7.35)
http://www.vifcorps.com/our-products/cfds#apa-itu-cfds ... PERKEMBANGAN KOMODITI BERJANGKA
PADA PROGRAM ACARA KABAR PASAR DI TV ONE
Analisis Resepsi Pada Divisi Marketing PT Victory International Futures Malang
Telah dipertahankan di hadapan Dewan Penguji Skripsi
Jurusan Ilmu Komunikasi
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Universitas Muhammadiyah Malang
dan dinyatakan LULUS
Pada Hari : Jumat
Tanggal
: 24 ... yang
disusun untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Ilmu
Komunikasi pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas
Muhammadiyah Malang dengan judul :
PEMAKNAAN BERITA PERKEMBANGAN KOMODITI BERJANGKA
PADA PROGRAM ACARA KABAR PASAR DI TV ONE
(Analisis Resepsi Pada Divisi Marketing PT Victory International Futures
Malang)
Tidak sedikit
18 206 45
STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)
... Masalah
Komunikasi adalah kebutuhan manusia dengan berkomunikasi manusia
dapat saling bertukar informasi dengan antar sesama, baik di dalam keluarga
maupun bermasyarakat komunikasi dibutuhkan dan tidak memilih tempat khusus.
Tidak ada manusia yang tidak akan terlibat komunikasi, maka karena pentingnya
komunikasi di dalam kehidupan manusia, tidak dapat dipungkiri ... komunikasi
politik). Kemudian pada bab V merupakan pembahasan yang meliputi strategi
komunikasi politik tim pemenangan pasangan Eddy Rumpoko-Punjul Santoso
pada pemilihan kepala daerah tahun 2012 di kota batu dan bentuk komunikasi
politik tim pemenangan pasangan Eddy Rumpoko-Punjul Santoso pada pemilihan
kepala daerah tahun 2012 di kota Batu. Sedangkan pada bab VI adalah ... Eddy
Rumpoko-Punjul Santoso pada Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2012 di Kota
Batu?
2.
Bagaimana Penerapan Komunikasi Politik Tim Pemenangan Pasangan Eddy
Rumpoko-Punjul Santoso pada Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2012 di Kota
Batu?
C. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengeksplorasi strategi komunikasi
politik pada pelaksanaan pemilu
117 439 25