BAB II TINJAUAN PUSTAKA H. Hiperbilirubinemia - Eko Waluyo BAB II
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
Hiperbilirubinemia merupakan suatu keadaan dimana kadar bilirubin serum total yang lebih dari 10 mg% pada minggu pertama yang ditandai dengan ikterus pada kulit, sclera
- Pada bayi yang pulang sebelum 48 jam, diperlukan pemeriksaan ulang dan kontrol lebih cepat (terutama bila tampak kuning). Bilirubin serum total 24 jam pertama > 4,5 mg/dL
Dikatakan hiperbilirubinemia patologis apabila terjadi saat 24 jam setelah bayi lahir, peningkatan kadar bilirubin serum >0,5 mg/dl setiap jam, ikterus bertahan
Pada saat kadar bilirubin yang tinggi (lebih dari 30 mg/dL) dengan menggunakan fototerapi ganda, kadar bilirubin akan mengalami penurunan sekitar 10 mg/dL dapat terjadi
Hiperbilirubinemia bisa disebut juga dengan ikterus neonatorum merupakan terjadinya peningkatan pada total serum bilirubin dalam darah yaitu diatas 5 mg/dl yang biasa terjadi pada
Pada orang yang mengkonsumsi makanan dengan kadar kolesterol rendah, makan kuning telur dapat meningkatkan kadar kolesterol puasa pada serum sebesar 40 mg/dL
Bayi cukup bulan yang sehat dengan ikterus fisiologis, atau akibat ASI, dapat mentoleransi kadar bilirubin sedikit lebih tinggi dari 25 mg/dL, tanpa nampak sakit, sedangkan
Bila ikterus terlihat pada hari ke 2-3 dengan kadar bilirubin indirek 5-6 mg/dl dan untuk selanjutnya menurun hari ke 5-7 kehidupan maka disebut ikterus