• Tidak ada hasil yang ditemukan

AN ANALYSIS ON THE READINESS TO APPLY LOCAL PUBLIC SERVICE AGENCY IN THE COMMUNITY HEALTH CENTERS IN KULON PROGO (A Case Study at Wates and Girimulyo II Health Centers, Kulon Progo Regency) Albertus Sunuwata Triprasetya1 , Laksono Trisnantoro2 , Ni Luh Pu

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "AN ANALYSIS ON THE READINESS TO APPLY LOCAL PUBLIC SERVICE AGENCY IN THE COMMUNITY HEALTH CENTERS IN KULON PROGO (A Case Study at Wates and Girimulyo II Health Centers, Kulon Progo Regency) Albertus Sunuwata Triprasetya1 , Laksono Trisnantoro2 , Ni Luh Pu"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel 2. Hasil Penilaian Kinerja Puskesmas GirimulyoII Tahun 2011
Tabel 3.3 Kinerja Keuangan Puskesmas Wates tahun 2012
Tabel 5.  Kesiapan Dokumen  Persyaratan Administratif Puskesmas Wates dan Puskesmas Girimulyo II

Referensi

Dokumen terkait

Dengan adanya Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan wadah untuk mengaplikasikan ilmu yang telah didapat mahasiswa calon guru di bangku perkuliahan.

tani dalam pengembangan pestisida nabati dimaksudkan agar pemuda tani berperan serta dalam rangka mengembalikan sistem pertanian kimia ke sistem pertanian organik dan

It also wants to examine the influence of moderating factors of strategy selection and corporate governance mechanism over this different type of ownership on the

Selai adalah bahan dengan konsistensi gel atau semi gel yang dibuat dari buah segar yang direbus dengan gula, pektin dan asam.. Selai dapat dibuat dari

Proses penggerusan adalah proses yang dilakukan untuk mereduksi ukuran butir agar campuran yang dihasilkan akan semakin baik dikarenakan pembuatan briket batubara

Hal positif lain yang terjadi saat istri bekerja adalah dalam rumah tangga cenderung terjadi equal marital power yang merupakan salah satu faktor dalam

Selain itu, dia juga menarik kembali tanah yang dihadiakan Usman kepada penduduk dengan menyerahkan hasil pendapatannya kepada negara dan memakai kembali

Skripsi ini membahas tentang pemidanaan terhadap pelaku pembantuan ( medeplichtige ) pembajakan kapal, dengan menganalisis putusan Mahkamah Agung RI Nomor 1274