PENGARUH PENGGUNAAN BOTTOM ASH SEBAGAI PENGGANTI AGREGAT HALUS DAN SEMEN TERHADAP PERILAKU MEKANIK BETON TUGAS AKHIR - Pengaruh Penggunaan Bottom Ash Sebagai Pengganti Agregat Halus Dan Semen Terhadap Perilaku Mekanik Beton
Teks penuh
Dokumen terkait
Bottom ash (abu dasar) adalah bahan buangan dari proses pembakaran batu bara pada pembangkit tenaga yang mempunyai ukuran partikel lebih besar dan lebih berat daripada fly
penggunaan abu vulkanik gunung kelud pada campuran beton aspal terhadap nilai. Marshall test (density, VFWA, VITM, Stability, dan
Hasil rata-rata kuat tekan pada umur 56 hari untuk beton normal (tipe A) sebesar 23,64 MPa, pada beton yang menggunakan substitusi pasir dengan bottom ash alami (tipe B)
Berdasarkan hasil penelitian, kuat tekan mortar semen dengan variasi bottom ash lebih besar dibandingkan dengan tanpa bottom ash, maka Bottom ash dapat digunakan sebagai
Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa penggunaan abu bambu dan batu kapur sebagai bahan tambah campuran beton dapat menambah nilai kuat tekan beton.. Sedangkan untuk
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh kuat tekan, modulus elastisitas, kuat tarik belah dan kuat lentur dari benda uji beton yang menggunakan serbuk kaca sebagai
Campuran beton yang dipakai dalam penelitian ini adalah campuran beton normal dengan perbandingan 1 semen : 1.83 pasir : 2.75 kerikil sebagai kontrol dan dilakukan penambahan
Namun pada komposisi campuran P100-2, kuat tekan yang diperoleh hampir sama, hanya memiliki selisih 3 MPa (4,65 %) pada umur 28 hari apabila dibandingkan dengan komposisi