KARAKTERISTIK MESIN PENGERING PAKAIAN MENGGUNAKAN KOMPONEN UTAMA MESIN SIKLUS KOMPRESI UAP SISTEM UDARA TERBUKA DENGAN VARIASI JUMLAH KIPAS
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
Hasil yang didapatkan dalam penelitian mesin pengering kaos kaki sistem terbuka dengan variasi perasan menggunakan tangan dan pengeringan dengan mesin cuci meliputi :
Tujuan penelitian adalah : (a) merancang dan membuat mesin pengering pakaian, (b) mengetahui kecepatan pengeringan pakaian yang dibuat dengan berbagai variasi
Gambar 4.5 Grafik penurunan massa air pada proses pengeringan handuk Pada Gambar 4.5 menunjukan mesin pengering handuk yang dibuat mampu mengeringkan 20 handuk berbahan katun
4.1 Hasil Penelitian, Pengolahan Data, dan Perhitungan Hasil yang didapatkan dalam penelitian mesin pengering pakaian sistem terbuka dengan variasi jumlah pakaian meliputi :
Bila kondisi awal pakaian basah hasil perasan mesin cuci, waktu yang diperlukan untuk mengeringkan 50 baju basah tanpa adanya kipas yang bekerja di dalam lemari
Waktu yang diperlukan untuk mengeringkan 20 pakaian basah hasil perasan mesin cuci hanya sekitar 55 menit, lebih cepat 60 menit dibandingkan dengan massa awal
Hasil yang didapatkan dalam penelitian mesin pengering kaos kaki sistem terbuka dengan variasi perasan menggunakan tangan dan pengeringan dengan mesin cuci meliputi :
Pada penelitian selanjutnya akan lebih baik apabila untuk mendapatkan proses pengeringan yang lebih cepat, diperlukan penambahan kipas di ruang mesin pengering briket,