• Tidak ada hasil yang ditemukan

WACANA BAHASA JAWA PAMBIWARA DALAM UPACARA PERNIKAHAN ADAT JAWA DI SURAKARTA (KAJIAN PRONOMINA DAN REPETISI).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "WACANA BAHASA JAWA PAMBIWARA DALAM UPACARA PERNIKAHAN ADAT JAWA DI SURAKARTA (KAJIAN PRONOMINA DAN REPETISI)."

Copied!
21
0
0

Teks penuh

Loading

Referensi

Dokumen terkait

Fokus pada penelitian ini adalah Aktivitas Komunikasi Dalam Upacara Adat Pernikahan Batak Karo di Kota Bandung, dimana dalam pelaksanaanya menjadi suatu aktivitas khas yang

dalam Upacara Adat Pernikahan Melayu Sambas pada dasarnya masih tetap dilaksanakan namun sudah mengalami akulturasi kebudayaan sehingga kia harus jeli dalam melaksanakan

dalam Upacara Adat Pernikahan Melayu Sambas pada dasarnya masih tetap dilaksanakan namun sudah mengalami akulturasi kebudayaan sehingga kia harus jeli dalam melaksanakan

Simbol dan makna yang terdapat dalam rangkaian kegiatan upacara adat pernikahan tersebut memiliki nilai yang masih dianggap cukup tinggi oleh masyarakat Sunda

Tujuan penelitiannya adalah (1) ingin mendeskripsikan wujud bahasa nonverbal yang digunakan dalam upacara adat perkawinan Jawa gaya Yogyakarta, dan (2) ingin mendeskripsikan

Dengan ini saya nyatakan bahwa dalam skripsi yang berjudul Turunani dalam Adat Molapi Saronde pada Upacara Pernikahan di Provinsi Gorontalo tidak terdapat karya yang

Makna Simbolik Upacara Perkawinan Adat Jawa di Hajoran Kecamatan Sungai Kanan Kabupaten Labuhan Batu.. Fakultas

Dengan ini saya nyatakan bahwa dalam skripsi yang berjudul Turunani dalam Adat Molapi Saronde pada Upacara Pernikahan di Provinsi Gorontalo tidak terdapat karya yang