• Tidak ada hasil yang ditemukan

KAJIAN VISUAL KOMIK “ONE PIECE” KARYA EIICHIRO ODA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "KAJIAN VISUAL KOMIK “ONE PIECE” KARYA EIICHIRO ODA."

Copied!
40
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 1.1 (a) “Sailor Moon”Karya Takeuchi Naoko, (b) “Dragon Ball” Karya Akira Toriyama, (c) “Detektif Conan” Karya Aoyama Gosho (Sumber: http://www.kaskus.us/showthread.php?p=178053834&posted=1, 30 November 2012)
Gambar 1.2 Serial Anime Gundam: “(Sumber: http://www.kaskus.us/showthread.php?p=178053834&posted=1, 30 November 2012) Gundam Seed”, “Gundam Wing”, dan “Gundam X”
Gambar 1.4 “(Sumber: www.oploverz.com/opchara/07.jpeg, 30 November 2012) One Piece” Karya Eiichiro Oda
Tabel 3.1 PENGKLASIFIKASIAN CERITA (SAGA) DAN CERITA MINOR(ARC) DALAM KOMIK“ONE PIECE”
+2

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini dilakukan untuk memaparkan bentuk kekerasan apa saja yang ada dalam buku komik One Piece seri 40-44 dan untuk memaparkan frekuensi gambar kekerasan

Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa buku komik One Piece seri 40-44 mengandung kekerasan baik kekerasan fisik maupun psikologis sebanyak 100% dengan

Lembaga survey Oricon di Jepang membuktikan bahwa penjualan komik “One Piece” mencapai lebih dari 200 juta eksemplar mulai dari jilid pertama hingga jilid 60.. Ini

Shuujoshi ne memiliki fungsi untuk menyatakan perasaan seperti rasa kagum, menunjukkan suatu kalimat pertanyaan untuk memastikan sesuatu hal, sepakat dengan orang

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap makna tanda penyimpangan perilaku sosial yang terkandung pada karakter Emperio Ivankov dalam komik One Piece dengan

Melalui teori struktural tersebut dalam penelitian ini dapat diungkapkan segi intrinsik meliputi alur, penokohan, latar, serta tema dan amanat yang membentuk karya sastra,

Melalui teori struktural tersebut dalam penelitian ini dapat diungkapkan segi intrinsik meliputi alur, penokohan, latar, serta tema dan amanat yang membentuk karya sastra,

Pembaca komik One Piece dalam penelitian ini yang merupakan mahasiswa jurusan ilmu informasi dan perpustakaan menempatkan mereka dalam identitas yang sama dengan tokoh pustakawan dalam