• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Air Limbah - Analisa Kadar Fosfat dan Amonia pada Limah Cair Rumah Rumah Sakit secara Spektrofotometri UV-VIS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Air Limbah - Analisa Kadar Fosfat dan Amonia pada Limah Cair Rumah Rumah Sakit secara Spektrofotometri UV-VIS"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

Loading

Referensi

Dokumen terkait

Adanya kegiatan rumah sakit dapat menghasilkan air limbah medis maupun non medis, biasanya air limbah tersebut telah diolah dengan baik sehingga tidak mencemari

Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabel pH, hidrogen peroksida, dan waktu reaksi terhadap penurunan kadar COD pada pengolahan limbah cair rumah sakit

Berapa dana yang diperlukan untuk pengelolaan limbah cair rumah sakit ?.?. limbah cair

 Untuk mengetahui apakah system pengelolaan limbah padat medis dan non medis kegiatan rumah sakit telah berjalan dengan baik sehingga tidak terjadi penumpukan/ceceran limbah

Pada penelitian tahun 2014 menunjukkan bahwa rumah sakit di Indonesia memproduksi limbah padat sebesar 376.089 ton/hari dan produksi limbah cair 48.985,70

dapat digunakan untuk mengendapkan unsur fosfor dalam limbah cair.. Penggunaan bahan koagulan tersebut harus diatur nilai

Limbah rumah sakit adalah semua limbah yang dihasilkan dari kegiatan rumah sakit dalam bentuk padat, cair, pasta (3tr4 maupun gas yang dapat mengandung mikroorganisme

Kegiatan yang dilakukan oleh Rumah Sakit Pertamina dapat memproduksi limbah yang sebagian besar merupakan limbah padat medis. Limbah yang dihasilkan oleh rumah sakit dapat