Penerapan model pembelajaran Penemuan Terbimbing dengan menggunakan media bantu geogebra pada materi lingkaran di kelas VIII A SMP Pangudi Luhur Wedi Klaten tahun ajaran 2013/2014.
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
pelajaran IPA belum mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang ditetapkan yaitu 70. Hasil ulangan harian siswa kelas VB diperoleh nilai terendah 33 nilai
pelajaran IPA belum mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang ditetapkan yaitu 70. Hasil ulangan harian siswa kelas VB diperoleh nilai terendah 33 nilai tertinggi
Dampaknya hasil belajar siswa pun rendah dan belum mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Hal ini yang mendorong peneliti untuk melakukan penelitian mengenai
Akan tetapi dalam pembelajaran fisika, hasil belajar siswa belum mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yaitu rata-rata nilai ulangan harian yang diperoleh
Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) adalah kriteria paling rendah untuk menyatakan siswa mencapai ketuntasan, inilah yang akan membedakan tingkatan hasil belajar.. Hasil
Terdapat dampak dari metode penemuan terbimbing pada materi garis singgung lingkaran yang dilihat dari minat belajar siswa dan hasil belajar siswa kelas VIII C SMP Santo Aloysius
pembelajaran pada mata pelajaran IPA yang diperoleh oleh siswa kelas V belum. mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal
Kemudian meningkatnya hasil rata-rata nilai matematika minimal 5 poin dan minimal 70% siswa telah mencapai standar nilai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) dengan memperoleh nilai