• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH RELAKSASI OTOT PROGRESIF TERHADAP KEMAMPUAN MENGONTROL MARAH PADA PASIEN RISIKO PERILAKU KEKERASAN DI RSJD DR. AMINO GONDOHUTOMO PROVINSI JAWA TENGAH

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "PENGARUH RELAKSASI OTOT PROGRESIF TERHADAP KEMAMPUAN MENGONTROL MARAH PADA PASIEN RISIKO PERILAKU KEKERASAN DI RSJD DR. AMINO GONDOHUTOMO PROVINSI JAWA TENGAH"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

 Tabel 5.1 Gambaran Karakteristik Responden
 Tabel 5.3 Uji Normalitas Responden

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan dari penelitian ini untuk melihat pengaruh efektivitas terapi anger control assistance terhadap kemampuan mengontrol perilaku marah klien dengan resiko perilaku kekerasan

Terdapat 10 kelompok utama dalam relaksasi otot progresif yang meliputi (1) kelompok otot pergelangan tangan, (2) kelompok otot lengan bawah, (3) kelompok otot siku dan lengan

Hasil penelitian pada kelompok yang mendapat terapi menunjukkan bahwa terapi relaksasi otot progresif mampu menurunan tingkat stres se- besar 71% dengan nilai p= 0,000

Penggunaan teknik relaksasi otot progresif dalam menurunkan tingkat nyeri pasien gastritis, dilakukan dengan 15 gerakan peregangan otot, penggunaan teknik pada

Hasil penelitian pada kelompok yang mendapat terapi menunjukkan bahwa terapi relaksasi otot progresif mampu menurunan tingkat stres se- besar 71% dengan nilai p= 0,000

Simpulan, relaksasi Otot Progresif terbukti berpengaruh terhadap penurunan skor kelelahan pada Diabetes Mellitus Tipe 2, dimana variabel komplikasi DM merupakan variabel yang paling

Hal ini sejalan dengan penelitian oleh Cahyati., 2017 yang berjudul Pengaruh Relaksasi Otot Progresif Terhadap Penurunan Skor Fatigue pada Pasien Kanker Payudara yang Menjalani

Diagnosa utama pada kedua kasus tersebut adalah perfusi perifer tidak efektif dan nyeri akut sehingga tindakan relaksasi otot progresif dapat dilakukan dalam upaya untuk membuat tekanan