Perbedaan Kadar Magnesium Serum Antara Pasien Dengan Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) Stabil dan PPOK Eksaserbasi Chapter III V
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
Hal diatas sesuai dengan hasil yang didapat dari penelitian ini, dimana ditemukan hubungan bermakna (nilai p<0,05 ; 0,000) antara tingkat keparahan (stadium) PPOK stabil
Pengaruh Inhalasi Magnesium Sulfat terhadap Kadar Substansi P, Respons Bronkodilator, dan Perbaikan Klinis Pasien PPOK Eksaserbasi Akut.. Supervisor 1:
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat hubungan kadar vitamin D dengan derajat obstruksi penyakit pada pasien PPOK. Adapun manfaatnya bagi
Pasien yang tidak merokok juga dapat menderita PPOK, tetapi respon inflamasi pada pasien. ini
Spesialis Penyakit Dalam dalam Program Studi Ilmu Penyakit Dalam pada Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera
21 Penelitian terbaru dilakukan oleh Karadag dkk (2007) menemukan derajat disfungsi ereksi tidak berkorelasi bermakna dengan kadar serum testosteron meskipun terdapat
Pada penelitian ini didapatkan rerata kadar desmosin secara keseluruhan pada kelompok usia 50-60 tahun didapatkan hasil 3,2 ng/ml cenderung lebih tinggi dibandingkan
Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa kadar magnesium rendah secara statistik tidak bermakna untuk meningkatkan risiko terjadinya CTTH, namun