Analisis kinerja keuangan koperasi berdasarkan Peraturan Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia Nomor 14 Per M.KUKM XII 2009 studi kasus pada Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Jogja Sejahtera
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
Dari hasil perhitungan rasio tingkat pembiayaan dan piutang bermasalah tahun 2012 dan 2013 diperoleh masing-masing rasionya 1,9 dan1,90 persen, rasionya kurang dari 5
Peraturan Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Republik Indonesia Nomor: 35.. berdasarkan jatidiri koperasi dan pola syariah secara profesional sesuai
a. Menjaga dan meningkatkan tingkat kepercayaan dari masyarakat terhadap koperasi jasa keuangan. Mengetahui kinerja koperasi jasa keuangan. Melindungi harta kekayaan koperasi
Menyatakan bahwa skripsi yang berjudul “ANALISIS PENGARUH KOPERASI SIMPAN PINJAM TERHADAP USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM (Studi pada
b. Apabila koperasi mempunyal unit usaha simpan pinjam maka tatacara penutupan USP dilakukan oleh koperasi atas petunjuk Pemerintah, dalam hal ini Menteri atau pejabat yang ditunjuk
Dengan lahirnya peraturan menteri koperasi ini yang akan menata kegiatan usaha simpan pinjam dan pembiayaan secara syariah akan menumbuh kembangkan gairah pasar
Karena lembaga keuangan syariah ini memiliki badan hukum, mestinya lembaga ini dalam mengukur kesehatan lembaga nya harus sesuai dengan Peraturan Menteri Negara Koperasi, dan
Berdasarkan permasalahan dan tujuan yang telah dirumuskan maka yang menjadi focus dalam penelitian ini dapat dirinci sebagai berikut : Kinerja Kesehatan Keuangan Koperasi Primer