• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Pemberiaan Tepung Temulawak (Curcuma Xanthorrizha Roxb) Dalam Ransum Terhadap Kualitas Karkas Ayam Broiler Umur 6 Minggu [The Influence of Temulawak Flour (Curcuma xanthorrizha Roxb) In A Portion to Quality of Carcass Broiler 6 Weeks Old]

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2016

Membagikan "Pengaruh Pemberiaan Tepung Temulawak (Curcuma Xanthorrizha Roxb) Dalam Ransum Terhadap Kualitas Karkas Ayam Broiler Umur 6 Minggu [The Influence of Temulawak Flour (Curcuma xanthorrizha Roxb) In A Portion to Quality of Carcass Broiler 6 Weeks Old]"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel 1.  Formula Ransum Broiler Periode Starter
Tabel 2.  Formula Ransum Broiler Periode Finisher
Grafik 1. Warna Daging Ayam Broiler Umur 6 Minggu

Referensi

Dokumen terkait

Analisis statistik menunjukkan bahwa penambahan tepung Temu putih sampai taraf 5,5% tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap konsumsi ransum, namun berpengaruh nyata terhadap

Pemanfaatan tepung temulawak dengan level 1% - 3% dalam ransum sangat nyata menurunkan konsumsi, pertambahan bobot badan, IOFC, dan menaikkan konversi ransum itik peking umur 1–

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian tepung buah mengkudu sampai level 3% tidak berpengaruh, nyata (P>0,05) terhadap konsumsi ransum, pertambahan berat

Rata-rata persentase rempela ayam broiler umur 5 minggu dengan level pemberian tepung temulawak yang berbeda berkisar antara 1,26±0,05%- 1,46±0,25% dari bobot potong,

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan tepung temulawak dalam ransum pada level yang berbeda terhadap produktivitas broiler yang

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian ransum dengan penambahan tepung daun kelor sampai dengan 12 % ternyata berpengaruh tidak nyata terhadap berat karkas

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pemberian tepung kunyit sampai dengan level 0,6% dalam ransum tidak mempengaruhi bobot karkas, persentase bagian

Ternyata dengan penambahan tepung temulawak sampai taraf 1,5% dari total ransum tidak meningkatkan konsumsi protein, diduga hal ini menjadi penyebab pertambahan bobot badan harian