• Tidak ada hasil yang ditemukan

Strategi Pengembangan Pemasaranusahaternak Kelinci Di Kabupaten Karo

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2016

Membagikan "Strategi Pengembangan Pemasaranusahaternak Kelinci Di Kabupaten Karo"

Copied!
84
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel 1.Populasi Kelinci di Berbagai Provinsi
Gambar 1. Skema Kerangka Pemikiran
Tabel 2. Populasi Ternak Menurut Kecamatan (Ekor) di Kabupaten Karo
Gambar 2.Matriks SWOT
+5

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) pemberdayaan masyarakat melalui program ternak kelinci, 2) faktor pendukung dan penghambat pelaksanaan program ternak

faktor jumlah ternak, pengalaman berternak, biaya pakan, biaya obat dan pengguaan kredit berpengaruh nyata terhadap pendapatan petani ternak, sedangkan jumlah anggota keluarga,

Dengan demikian SDM pegawai yang dimiliki oleh kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Karo cukup memadai dalam mengelola dan mengembangkan obyek wisata Taman

Dari latar belakang yang telah dikemukakan di atas, identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah apakah faktor jumlah pakan, tenaga kerja, pengalaman peternak

Selisih harga yang cukup besar antara peternak dengan para pedagang baik di dalam maupun luar Kabupaten Karo menimbulkan perbedaan keuntungan yang diperoleh setiap lembaga

Analisis Kelembagaan Pemasaran Dan Margin Tataniaga Ternak Domba: Study Kasus Pada Pengembangan Ternak Domba Model Sutpa Di Kabupaten Langkat Dan Pir-Nak Domba Transmigrasi

Bahan makanan yang sering dipakai sebagai pakan ternak kelinci di Kampung Sereh Distrik Sentani adalah berasal dari hijauan daun-daunan seperti daun ubi jalar, dan

Apakah faktor Keterbatasan Pakan Ternak, Pengalaman Peternak, Penyakit Ternak, Adat Istiadat Lingkungan Sekitar, dan Laju Pemasaran Betina Produktif berpengaruh terhadap