• Tidak ada hasil yang ditemukan

POTENSI INTERAKSI OBAT RESEP PASIEN HIPERTENSI DI SALAH SATU RUMAH SAKIT PEMERINTAH DI KOTA SAMARINDA Risna Agustina, Nurul Annisa, Wisnu Cahyo Prabowo Fakultas Farmasi Universitas Mulawarman, Samarinda, Indonesia email: aaisyahrisnayahoo.com ABSTRACT - V

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "POTENSI INTERAKSI OBAT RESEP PASIEN HIPERTENSI DI SALAH SATU RUMAH SAKIT PEMERINTAH DI KOTA SAMARINDA Risna Agustina, Nurul Annisa, Wisnu Cahyo Prabowo Fakultas Farmasi Universitas Mulawarman, Samarinda, Indonesia email: aaisyahrisnayahoo.com ABSTRACT - V"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel 2. Kajian Potensi Interaksi Obat (DDIs) Berdasarkan Klasifikasi Interaksi

Referensi

Dokumen terkait

Pada hari ini Senin, tanggal Delapan bulan Oktober tahun Dua Ribu Dua Belas, bertempat di KPPBC Tipe A3 Bitung, Panitia Pengadaan Barang/Jasa Pengadaan Barang Inventaris

Pada hari ini Selasa, tanggal sembilan bulan Oktober tahun dua ribu dua belas, kami selaku Pokja Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah untuk Belanja Modal dan Belanja Barang ULP

1 Halaman broken link dimodifikasi (cek dengan mengetik http://depkes.go.id/error) agar menampilkan pemberitahuan kepada pengunjung kesalahan mereka sekaligus disediakan

Camat juga berperan sebagai kepala wilayah (wilayah kerja, namun tidak memiliki daerah dalam arti daerah kewenangan), karena melaksanakan tugas umum pemerintahan di wilayah

menampilkan pemberitahuan kepada pengunjung kesalahan mereka sekaligus disediakan tautan terkait yang akan membantu pengunjung seperti F.A.Q atau Sitemap atau Informasi lainnya

Yang dimaksud dengan “Ruang Pemeriksaan Khusus” dalam ketentuan ini adalah tempat melakukan pemeriksaan di tingkat penyidikan bagi saksi dan/atau korban tindak pidana

Mata Pelajaran Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Penilaian Alokasi Waktu Sumber Belajar konsep gerak dalam berbagai permainan dan atau olahraga tradisional

Penyelenggaraan tata cara dan tahapan perencanaan daerah mencakup proses perencanaan pada masing-masing lingkup pemerintahan (pusat, provinsi, kabupaten/kota) terdiri dari proses (1)