Pengembangan Instrumen Tes untuk Mengukur Kemampuan Penalaran Matematis Siswa MTsN 1 Model Kota Makassar - Repositori UIN Alauddin Makassar
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
Tahap uji coba terbatas dalam penelitian ini dilakukan pada mahasiswa yang berada pada semester II, IV, dan VI jurusan Tadris Matematika IAIN Syekh Nurjati Cirebon
berpikir untuk menarik kesimpulan atau membuat suatu pernyataan baru yanga. benar berdasar pada beberapa pernyataan yang kebenarannya
Instrumen tes bersifat mengukur, karena berisi pertanyaan atau pernyataan yang alternatif jawabannya memiliki standar jawaban tertentu, benar-salah ataupun skala jawaban
Hasil tes kemampuan berpikir kritis dikatakan tuntas secara individual jika mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang ditetapkan sekolah yaitu 75,00.
Secara umum, dari hasil penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa telah dikembangkan instrumen tes untuk mengukur kemampuan berpikir matematis tingkat
menerapkan proses pembelajaran yang menantang, serta bermakna dan otentik bagi pelajar (Kurniaman & Noviana, 2017). Pengembangan instrumen tes ini mengacu pada
Siswa dapat merinci yang ditanyakan dari permasalahan yang ada namun kurang tepat Siswa tidak dapat merinci yang ditanyakan dari permasalahan Penghubungan Siswa dapat menentukan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa (1) karakteristik instrumen tes berkelanjutan pada pengukuran kemampuan koneksi matematis mencakup dua