• Tidak ada hasil yang ditemukan

SERANGAN SIBER (CYBER ATTACK) DALAM KASUS KONFLIK BERSENJATA INTERNASIONAL ANTARA FEDERASI RUSIA DAN GEORGIA BERDASARKAN HUKUM HUMANITER INTERNASIONAL.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "SERANGAN SIBER (CYBER ATTACK) DALAM KASUS KONFLIK BERSENJATA INTERNASIONAL ANTARA FEDERASI RUSIA DAN GEORGIA BERDASARKAN HUKUM HUMANITER INTERNASIONAL."

Copied!
1
0
0

Teks penuh

Loading

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mengkaji jenis konflik yang terjadi di Ukraina dan berlakunya hukum humaniter internasional berdasarkan jenis sengketa

Penulis menyimpulkan bahwa dalam konflik bersenjata non- internasional antara Israel dengan Hezbollah yang terjadi pada tahun 2006 banyak ditemkan pelanggaran Hukum

Dalam konflik bersenjata non-internasional antara Israel dengan Hezbollah.. yang terjadi pada tahun 2006 banyak ditemukan pelanggaran

Sehingga peneliti mencoba untuk menganalisis dengan pendekatan-pendekatan Hukum Internasional, Hukum Humaniter Internasional, Konflik, Organisasi Internasional dan

Sebagai Korban Penyanderaan dalam Konflik Bersenjata di Filipina Menurut Hukum Humaniter Internasional”. Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna,

Hasil penelitian menunjukkan persamaan dan perbedaan Hukum Humaniter Internasional dan Hukum Islam dalam melindungi wanita ketika konflik bersenjata.. Persamaan kedua

Akibat hukum bagi pelaku penyanderaan warga sipil dalam konflik bersenjata menurut hukum humaniter internasional atau sanksi yang dapat dijatuhkan kepada pelaku

yang tidak dapat disebarluaskan non-releasable, yaitu embedded journalists dilarang melaporkan mengenai siapa saja yang menurut pihak AS merupakan target serangan, metode yang