• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS KESALAHAN MENENTUKAN GRAMMATIKAL KASUS DI DALAM KALIMAT BAHASA JERMAN.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "ANALISIS KESALAHAN MENENTUKAN GRAMMATIKAL KASUS DI DALAM KALIMAT BAHASA JERMAN."

Copied!
9
0
0

Teks penuh

Loading

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan latar belakang tersebut penulis ingin mengetahui kesalahan apa saja yang dilakukan mahasiswa ketika menggunakan unsur keizoku doushi dan shunkan doushi pada

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kesalahan apa saja yang muncul dalam penggunaan settougo Fu- dan Mu- pada mahasiswa tingkat 3 Jurusan Pendidikan

Faktor penyebab mahasiswa melakukan kesalahan dalam penggunaan kata hajimewa, hajimete, dan hajimeni dalam kalimat bahasa Jepang adalah karena mahasiswa

Berdasarkan perilaku sintaksisnya modalitas konnen dalam kalimat bahasa Jerman mempunyai ciri-ciri: (1) bukan sebagai unsur inti, hanya sebagai atribut dalam frase verba, sehingga

Dari hasil analisis data diketahui bahwa kesalahan siswa dalam penerjemahan kalimat sederhana bahasa Indonesia ke dalam bahasa Arab sebanyak 591 kesalahan

Berdasarkan hasil kajian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa satuan modalitas können ‘dapat’ dalam suatu kalimat bahasa Jerman mempunyai ciri-ciri: (1) bukan sebagai

Desain penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif, tujuannya untuk mendeskripsikan kesalahan morfologi karangan sederhana bahasa Jerman yang dilakukan

Berikut ini merupakan contoh kesalahan penempatan kata kerja pada kalimat tanya yang tidak menggunakan kata tanya Eintscheidungsfragen yang dilakukan siswa dalam menyusun kalimat