INVESTIGASI PENYEBARAN INTRUSI AIR LAUT DI KOTA BENGKULU DENGAN METODE GEOLISTRIK TAHANAN JENIS
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
Berdasarkan hasil analisis pengolahan data metode tahanan jenis dapat disimpulkan bahwa potensi airtanah berada pada kedalaman antara 30 m hingga 90 m di
Pemodelan 2D geolistrik pada line 1 yang terletak di bagian barat laut daerah penelitian menunjukan 4 lapisan batuan dengan rentang seperti yang terlihat gambar
Dengan melakukan pengukuran geolistrik dan seismik pada satu lintasan yang sama dalam kondisi yang sama , maka nilai porositas batuan pada kedua metode pengukuran tersebut
Nilai resistivitas lapisan tanah dilakukan dengan menggunakan metode geolistrik konfigurasi Schlumberger dengan jumlah lintasan pengukuran sebanyak 2
Hasil pengukuran geolistrik dengan metode Wenner 2D di lapangan diperoleh enam penampang tahanan jenis bawah permukaan di Pulau Laut (Gambar 6), yaitu lintasan
dilakukan di daerah penelitian menggunakan metode geolistrik tahanan jenis dapat disimpulkan bahwa pada lokasi penelitian terdapat reservoir panas bumi pada
Proses pengambilan data yang dilakukan pada penelitian ini menggunakan metode geolistrik tahanan jenis dengan menginjeksikan arus listrik di permukaan bumi melalui
Penelitian dilakukan menggunakan metode geolistrik konfigurasi sclumberger untuk mengukur beda potensial dan beda arus sebagai data input menentukan nilai tahanan