ANALISA HIDROLOGI TERAPAN UNTUK PERENCANAAN DRAINASE PERKOTAAN
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
Penelitian dilaksanakan dengan menganalisa curah hujan menggunakan metode Thiessen, menghitung debit banjir rancangan dengan metode Nakayasu dan analisis kapasitas tampung
Perhitungan debit banjir rencana untuk saluran sekunder pada sistem drainase saluran Rungkut Medokan dilakukan berdasarkan hujan harian maksimum yang terjadi pada suatu periode
Data debit harian selanjutnya akan dipilih untuk menentukan debit harian maksimum tahunan untuk selanjutnya dianalisis menjadi data debit banjir rencana periode ulang tertentu
maksimum sebesar 128,6961 mm. Debit banjir rencana menggunakan metode Nakayasu dengan periode ulang 100 tahun didapat sebesar 9.55 m³/detik. 2) Proyeksi jumlah penduduk pada
Dari suatu DPS tidak tersedia data hujan dan walaupun telah 9 tahun (lihat tabel 4.14) dilakukan pengamatan tinggi muka air tetapi. debit puncak banjir tahunan
Untuk menghitung debit banjir rancangan rumus yang digunakan dan sesuai dengan area studi adalah Metode Rasional.. Debit banjir dianalisa disetiap titik pertemuan dengan saluran,
Metode yang digunakan dengan pengumpulan data lalu melakukan analisis hidrologi dengan menghitung analisis curah hujan rencana, debit banjir dengan periode ulang 1000 tahun Q1000 dan
Debit kapasitas saluran drainase maksimum sebesar 3,051 m3/s yang terdapat pada saluran eksisting nomor 44 mampu menampung dan menyalurkan air dengan kala ulang debit rencana 2 tahun,