• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penetapan Kadar Protein Pada Biskuit Bayi Dan Balita Menggunakan Metode Kjeldahl

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Penetapan Kadar Protein Pada Biskuit Bayi Dan Balita Menggunakan Metode Kjeldahl"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel 2.1 Syarat Mutu Biskuit Bayi dan Balita
Tabel 2.2 Angka Kecukupan Protein menurut kelompok umur

Referensi

Dokumen terkait

Namun, tidak dipungkiri bahwa masyarakat sudah peduli dengan kualitas gizi makanan sehingga masyarakat lebih selektif dalam menentukan jenis makanan yang sehat dan aman

Susu merupakan bahan makanan yang sangat penting untuk kebutuhan manusia, karena mengandung zat yang sangat diperlukan oleh tubuh, seperti protein, karbohidrat, lemak, vitamin

Menurut Budianto (2009) dalam Tiommanisyah (2010), protein merupakan suatu zat makanan yang sangat penting bagi tubuh, karena zat ini disamping berfungsi sebagai zat pembangun

Hasil penetapan kadar protein pada sampel biskuit bayi dan balita merek Milna ® dan Farley’s ® menggunakan metode kjeldahl, diperoleh kadar sebagai berikut (dilihat pada

Gambar proses Penetapan Kadar Protein pada Biskuit Bayi dan Balita.

Protein ini lebih berman!aat sebagai bahan bakar tubuh aripaa sebagai pembangun tubuh, tetapi menyeiakan asam bakar tubuh aripaa sebagai pembangun tubuh, tetapi

Protein merupakan suatu zat makanan yang penting bagi tubuh karena zat ini disamping berfungsi sebagai bahan bakar dalam tubuh juga berfungsi sebagai zat pembangun

Protein Protein berfungsi sebagai zat pembangun dan pengatur dalam tubuh, sebagai zat pembangun protein selalu membentuk jaringan-jaringan baru dalam tubuh dan mempertahankan jaringan