Caturlogi Novel Bumi Manusia Karya Pramoedya Ananta Toer YB. JURAHMAN
Teks penuh
Dokumen terkait
Mengkaji masalah sosial dalam novel Bumi Manusia Karya Pramoedya Ananta Toer penting dilakukan karena masalah sosial sangat erat kaitanya terhadap penanaman nilai sosial dan
Nyai Ontosoroh selaku tokoh utama perempuan dalam novel Bumi Manusia mengalami ketidakadilan gender, terutama setelah ia menjadi budak belian Tuan Herman
Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk menemukan konsep baru antara refleksi bangsa terjajah terhadap penjajah yang mendeskripsikan 1) perjuangan kedudukan manusia
Gambaran yang diperoleh tentang pendidikan formal di Indonesia awal abad ke-20 dalam novel Bumi Manusia adalah (1) Waktu pelaksanaan pendidikan, (2) Tata aturan
Hal ini yang melatarbelakangi peneliti memilih topik analisis novel Bumi Manusia karya Pramoedya Ananta Toer dan menggunakan kajian sosiologi sastra dengan penerapan
Alasan peneliti memilih memfokuskan gaya bahasa perbandingan terutama gaya bahasa metafora dan gaya bahasa personifikasi peneliti menemukan banyak data tentang gaya
mengalami ketidakadilan gender, terutama setelah ia menjadi budak belian Tuan Herman Mellema yang menjadikannya seorang Nyai. Sedangkan Annelies, Maiko, Sie- sie dan Min
“ Jean Maramis, pelukis, perancang perabot rumah tangga, bangsa Perancis, sahabatku, tak berbahasa Belanda. Suasana jadi berubah. Soalnya dokter Martinet tak