• Tidak ada hasil yang ditemukan

FENOMENA BULLYING DI PONDOK PESANTREN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "FENOMENA BULLYING DI PONDOK PESANTREN"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

Loading

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perilaku bullying apa saja yang diterima, bagaimana peristiwa bullying itu bisa terjadi, faktor apa saja yang

Siswa-siswa yang menjadi pelaku bullying memiliki superoritas dan berdalih bahwa dengan superioritas yang mereka miliki adalah sah-sah saja untuk melukai orang lain yang

Berdasarkan beberapa definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa perilaku bullying adalah perbuatan yang dilakukan berulang-ulang oleh seseorang atau sekelompok orang kepada

Perilaku bullying pada Remaja merupakan perilaku agresif yang dilakukan secara sengaja dan terjadi secara berulang-ulang untuk menyerang seorang target atau korban yang

(jadi diibaratkan agar bisa lebih akrab sama seseorang cara yang dipakai adalah dengan menggojlok). Subjek menegaskan bahwasanya dirinya tidak merasa kasihan jika

Siswa-siswa yang menjadi pelaku bullying memiliki superoritas dan berdalih bahwa dengan superioritas yang mereka miliki adalah sah-sah saja untuk melukai orang lain yang

hubungan negatif atau tidak searah antara variabel regulasi emosi dan perilaku bullying, artinya hipotesis diterima berarti semakin buruk regulasi emosi santri

Berbeda dengan Indrayani, campur kode menurut Achmad dan Alek ialah peristiwa penggunaan dua buah kode bahasa atau lebih oleh penutur dengan salah satu kode yang