Larangan terhadap Pemegang Saham Nominee dalam Peraturan Perundang-undangan
Teks penuh
Dokumen terkait
Adapun permasalahan yang dibahas dalam skripsi ini adalah bagaimanakah persyaratan kepemilikan saham dalam Undang-undang Nomor 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas,
Penanaman modal merupakan segala kegiatan menanamkan modal, baik oleh penanam modal dalam negeri maupun penanam modal asing untuk melakukan usaha di wilayah negara
Prinsip perlakuan yang sama yang tercantum dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal, yaitu perlakuan antara penanam modal asing dan penanam modal dalam
Beberapa alternatif cara penyesuaian kepemilikan saham diberikan dengan mengacu pada tujuan Single Presence Policy atau Kebijakan Kepemilikan Tunggal yakni konsolidasi perbankan
nominee di Indonesia, yaitu pada pasal 33 ayat (1) dan ayat (2) Undang-Undang No.25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal, dimana diatur dalam ayat (1) disebutkan
d) Meningkatkan kemampuan daya saing dunia usaha nasional ; e) Meningkatkan kapasitas dan kemampuan teknologi nasional. Pasal 4 Undang-undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang
Pelaksanaan hak derivatif yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 yaitu berdasarkan pasal 138 ayat (3) huruf (a) Undang- Undang Perseroan Terbatas, pemegang saham
Lahirnya Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 Tentang Peseroan Terbatas pada dasarnya telah mengatur mengenai apa saja yang menjadi hak-hak pemegang saham minoritas