• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS USAHA AGROINDUSTRI KERIPIK BELUT SAWAH (Monopterus albus zuieuw) DI KABUPATEN KLATEN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "ANALISIS USAHA AGROINDUSTRI KERIPIK BELUT SAWAH (Monopterus albus zuieuw) DI KABUPATEN KLATEN"

Copied!
75
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel 1. Realisasi Peredaran Ikan Olahan Menurut Jenisnya dan Harga di Kabupaten Klaten Tahun 2007
Tabel 2. Pelaku Usaha Agroindustri Keripik Belut Kabupaten Klaten Tahun 2008
Tabel 3. Tanda Kelamin Sekunder Pada Belut
Tabel 4. Nilai Gizi Komperatif Belut per 100 gr
+7

Referensi

Dokumen terkait

Namun menurut Nuruddin (2007) pada musim penghujan belut melimpah, sedangkan di musim kemarau produksi belut sulit untuk memenuhi permintaan pasar. Musim kemarau harga

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan bab sebelumnya, maka dapat disimpulkan bahwa adanya kebijakan relokasi pada usaha kecil keripik belut di Godean Kabupaten

Pada Tabel 2 dapat dilihat bah- wa belut yang berjenis kelamin betina mempu- nyai ukuran kurang dari 29 cm dan perubahan menjadi jantan pada ukuran lebih dari 29 cm ,

Hasil dari kedua perlakuan yang diberikan menunjukan adanya perbedaan yang sangat signifikan terhadap laju pertumbuhan belut sawah rata-rata per ekor antara

Chao belut merupakan produk hasil fermentasi yang memanfaatkan penguraian senyawa dari bahan protein kompleks (dari dalam tubuh ikan) yang diubah menjadi

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui besarnya penerimaan, biaya dan pendapatan pengusaha keripik cakar di Kabupaten Klaten pada bulan Mei, untuk mengetahui

Analisis karakter morfologi dan genetik dengan menggunakan marka gen COI membuktikan bahwa belut sawah yang diambil dari empat populasi di Jawa Barat (Indramayu, Subang,

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan bab sebelumnya, maka dapat disimpulkan bahwa adanya relokasi pada usaha kecil keripik belut di Godean Kabupaten Sleman