• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Kesesuaian Lahan dan Kebijakan Permukiman di Kawasan Pesisir Kota Medan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2016

Membagikan "Analisis Kesesuaian Lahan dan Kebijakan Permukiman di Kawasan Pesisir Kota Medan"

Copied!
137
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 2. Peta Administrasi Wilayah Studi (Hasil Analisis)
Tabel 1. Jumlah Sampel Setiap Kelurahan berdasarkan Kepala Keluarga           (BPS, 2010)
Tabel 2. Variabel Kesesuaian Lahan untuk Permukiman (Modifikasi FAO,1976)
Tabel  3. Kondisi Wilayah Studi (BPS, 2010)
+7

Referensi

Dokumen terkait

Hasil survey menunjukkan bahwa pemukiman ini memiliki (1) Pola permukiman linier (memanjang) mengikuti rel kereta api; (2) Pemanfaatan lahan permukiman dan pekarangan belum

Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) perkembangan sosial ekonomi penduduk permukiman kumuh di kelurahan Tanjung Selamat kecamatan Medan Tuntungan dari tahun 2010 – 2015

Prioritas kebijakan yang telah dirumuskan dalam penggunaan lahan untuk pemukiman di Kota Padang adalah: (1) mencegah pengembangan permukiman pada kawasan-kawasan yang

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) Keadaan Permukiman Penduduk ditinjau dari Sosial Ekonomi (pendidikan dan pekerjaan) (2) Permukiman Penduduk ditinjau dari Kebersihan

Pola hunian di kawasan permukiman diatas air Desa Tanjung Mekar berdasarkan aspek non fisik ditinjau dari sosial, ekonomi dan budaya masyarakat permukiman lanting

Agar terhindar dari hal tersebut maka perlu diadakanya penentuan lokasi permukiman yang sesuai dengan karakteristik lahan yang diakibatkan karena alih fungsi lahan

Permukiman masyarakat Kampung LOS di Malalayang merupakan permukiman pesisir yang mengalami tekanan keruangan dan tekanan social. Tujuan penelitian ini untuk

Hasil evaluasi kesesuaian lahan untuk permukiman eksisting (Tahun 2009) diketahui bahwa terdapat lahan permukiman yang berada pada kawasan lindung lokal seluas 293,6 Ha dan