• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DAN MINAT BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR NEGERI 2 LABUHAN RATU BANDAR LAMPUNG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DAN MINAT BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR NEGERI 2 LABUHAN RATU BANDAR LAMPUNG"

Copied!
75
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel 1.1 Data Nilai UAS Siswa Kelas IV Semester 1 Sekolah Dasar Negeri2 Labuhan Ratu Bandar Lampung
Gambar 2.1 Prosedur Pelaksanaan Model Problem Based Learning
Tabel 2.1 Langkah-Langkah Belajar Berbasis Masalah
Gambar 2.2 Pengaruh variabel Belajar Siswa Menggunakan Model Problem
+4

Referensi

Dokumen terkait

Dimana minat belajar tinggi dalam proses pembelajaran dapat menunjang proses belajar mengajar untuk semakin baik, begitupun sebaliknya minat belajar siswa yang rendah maka

Adapun yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: Apakah dengan menggunakan model Problem Based Learning (PBL) dapat meningkatkan motivasi belajar

Oleh karena itu dibutuhkan alternatif untuk meningkatkan minat belajar yaitu dalam proses pembelajaran menggunakan Alat peraga untuk meningkatkan minat belajar

Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan bahwa dengan menggunakan model Problem Based Learning dapat meningkatkan hasil belajar siswa tema makananku sehat dan bergizi pada

Penelitian dalam upaya meningkatkan minat dan prestasi belajar siswa menggunakan pendekatan Problem Based Learning (PBL) pada mata pelajaran matematika siswa kelas

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa perencanaan pembelajaran untuk meningkatkan minat belajar siswa dengan menggunakan problem solving

Berdasarkan kajian literature secara sistematis dari penelitian terdahulu, dapat disimpulkan penerapan metode blended learning dapat meningkatkan motivasi belajar

Proses pembelajaran yang terjadi pada SMA Muhammadiyah 2 Bandar Lampung ini masih bersifat konvensional yaitu berupa proses belajar mengajar antara siswa dan guru yang hanya dapat