• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kata Pengantar

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Kata Pengantar"

Copied!
100
0
0

Teks penuh

Loading

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan pemaparan-pemaparan yang penulis temukan dari masyarakat dapat disimpulkan bahwa persepsi masyarakat kota Yogyakarta terhadap sabda raja Sri Sultan Hamengku Buwono

Raja Keraton Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X membacakan sabda tama atau amanat di Bangsal Kencana Keraton Yogyakarta, Jumat (6/3/2015).. Dalam sabda tama itu, Sultan

Sahabat MQ/ terkait dengan pelukah dibentuknya peraturan daerah -perda- sekaligus untuk menguatkan keistimewaan Yogyakarta/ Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono ke-10

Sri Sultan Hamengku Buwono X dalam pertemuan sultan mendengar dan dialog dengan Pers/kemarin malam kembali menegaskan bahwa bahwa dirinya hanya akan maju sebagai calon presiden

gubernur DIY / Sri Sultan Hamengku Buwono X / dalam acara / audisi antara Gubernur dengan Diplomat Muda. / di Kantor Gubernur DIY Kepatihan / tadi

Kami, Sri Sultan Hamengku Buwono X selaku Gubernur sekaligus juga selaku Sultan Bertahta menyadari posisi kami tidak untuk melakukan perdebatan/menanggapi keterangan ahli

Kami, Sri Sultan Hamengku Buwono X selaku Gubernur sekaligus juga selaku Sultan Bertahta menyadari posisi kami tidak untuk melakukan perdebatan/menanggapi keterangan ahli

Pada masa pendudukan Jepang, Yogyakarta diakui sebagai Daerah Istimewa atau Kooti dengan Koo sebagai kepalanya, yakni Sri Sultan Hamengku Buwono IX.Di