• Tidak ada hasil yang ditemukan

PROFIL ANATOMI DAUN CABAI MERAH KERITING (Capsicum annuum L.) AKIBAT PEMBERIAN EKSTRAK AIR BIJI KEMBANG SUNGSANG (Gloriosa superba L.)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PROFIL ANATOMI DAUN CABAI MERAH KERITING (Capsicum annuum L.) AKIBAT PEMBERIAN EKSTRAK AIR BIJI KEMBANG SUNGSANG (Gloriosa superba L.)"

Copied!
42
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 1.  Tanaman Kembang Sungsang (Koleksi Pribadi Eti Ernawiati, 2008).
Gambar 2. Struktur kimia kolkisin (C22H25NO6) (Dewar, 1945).
Gambar 3. Struktur Daun (Salisbury, 1995).
Gambar 4. Stomata Daun (Salisbury, 1995).
+6

Referensi

Dokumen terkait

Kesimpulan dari penelitian ini adalah ekstrak daun jambu biji mengandung zat kimia yang dapat digunakan sebagai larvasida dengan konsentrasi 8.500 ppm sebagai konsentrasi paling

Kesimpulan dari penelitian ini adalah ekstrak cabai rawit mengandung zat biopestisida yang dapat digunakan untuk membunuh larva nyamuk Aedes spp.. dengan konsentrasi yang

Cabai ( capsicum annuum L .) merupakan komoditas yang sangat dibutuhkan oleh sebagian besar orang di Indonesia maupun di dunia. Tingkat kebutuhan akan cabai diikuti

Variabel bebas dalam penelitian ini adalah konsentrasi ekstrak air daun tembelekan ( Lantana camara ), sedangkan variabel tidak bebas adalah panjang tunas, berat segar akar,

Ekstrak buah bengkuang yang paling efektif untuk mengawetkan cabai merah adalah pada konsentrasi 4% yaitu selama 14 hari dengan kadar vitamin C setelah diawetkan yaitu 75,13

Dari hasil penelitian ini disimpulkan bahwa ekstrak etanol biji pepaya (Carica papaya L.) memiliki pengaruh terhadap penyakit antraknosa yang disebabkan oleh

Kesimpulan dari penelitian ini adalah ekstrak daun jambu biji mengandung zat kimia yang dapat digunakan sebagai larvasida dengan konsentrasi 8.500 ppm sebagai konsentrasi paling

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak metanol biji Annona muricata terhadap tinggi tanaman, jumlah daun total, dan jumlah buah total pada tanaman C..