• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penanganan Dan Penegakan Hukum Tindak Pidana Pidana Pencucian Uang Dari Hasil Tindak Pidana Korupsi Di Indonesia (Studi Kasus L/C Fiktif BNI 46)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2016

Membagikan "Penanganan Dan Penegakan Hukum Tindak Pidana Pidana Pencucian Uang Dari Hasil Tindak Pidana Korupsi Di Indonesia (Studi Kasus L/C Fiktif BNI 46)"

Copied!
117
0
0

Teks penuh

Loading

Referensi

Dokumen terkait

Dalam Pasal 2 ayat (1) UU No.31 Tahun 1999 disebutkan bahwa korupsi adalah setiap orang yang secara melawan hukum melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri atau orang lain

Dibanding dengan ketentuan Pasal 5 ayat (1) huruf b UU Antikorupsi atau jenis kedua tindak pidana korupsi penyuapan aktif, perbedaannya sangat kecil, trletak pada perbuatan

Menurut Pasal 26 UU TPPU tugas PPATK antara lain: mengumpulkan, menyimpan, menghimpun, menganalisis, mengevaluasi informasi yang diperoleh berdasarkan UU ini, membuat pedoman

Menurut Pasal 26 dan 27 UU TPPU tugas PPATK antara lain: mengumpulkan, menyimpan, menghimpun, menganalisis, mengevaluasi informasi yang diperoleh berdasarkan UU ini

Menurut Pasal 26 UU TPPU tugas PPATK antara lain: mengumpulkan, menyimpan, menghimpun, menganalisis, mengevaluasi informasi yang diperoleh berdasarkan UU ini, membuat pedoman

Modus pencucian uang yang dapat dilakukan untuk menyembunyikan uang dari hasil tindak pidana korupsi di Indonesia secara umum dilakukan adalah placement (upaya

- Undang- Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi pasal 2 ayat (1) yang berbunyi “setiap orang yang secara melawan hukum melakukan

Perkara TPPU yang ditangani oleh Lembaga Penegak Hukum untuk Korupsi Tahun 2021 \Sumber: Laporan Akuntabilitas Kinerja Lembaga Penegak Hukum untuk korupsi, 2021, olahan penulis 2023