• Tidak ada hasil yang ditemukan

Formulasi dan Evaluasi Secara In Vitro Floating Mucoadhesive Beads Dari Metronidazol Dengan Basis Alginat-Kitosan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2016

Membagikan "Formulasi dan Evaluasi Secara In Vitro Floating Mucoadhesive Beads Dari Metronidazol Dengan Basis Alginat-Kitosan"

Copied!
67
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 1.1. Kerangka penelitian
Gambar 2.1. Mekanisme sistem floating
Gambar 2.2. Skematik tegangan permukaan antara material polimer
Gambar 2.3: Ikatan mekanis melalui interpentrasi rantai polimer bioadhesive dan rantai polimer mukus
+7

Referensi

Dokumen terkait

Laju pelepasan obat paling kecil ditemukan pada beads yang menggunakan pautan silang kitosan- natrium alginat dengan penambahan konsentrasi STPP 1,5%.. Hal

Pengobatan dengan beads F5 dan F11 telah sembuh pada hari ke-4 ditandai dengan rata-rata jumlah dan indeks ulkus masing-masing yaitu 0 ± 0,00 dan 0 ± 0,00, dan hasil histologi

(GDDS) floating-mukoadhesif alginat dan beads mukoadhesif alginat- kitosan yang mengandung antasida Al(OH)3 dan Mg(OH)2 mampu mempertahankan pH 3 - 4 dalam waktu yang

Design, Development and In vitro Evaluation of Gastroretentive Alginate Floating Beads For Ranitidine Hydrochloride.. Journal of Chemical and

Analisis uji Kruskal-Wallis indeks ulkus antara kelompok pengobatan dengan tablet antasida, beads floating-mukoadhesif, dan beads mukoadhesif pada hari kedua.. Grouping

Kurva kalibrasi larutan ranitidin HCl dengan berbagai konsentrasi pada panjang gelombang 225 nm dalam medium lambung buatan pH 1,2... Grafik kinetika pelepasan dari ranitidin

Gambar 4.10 Grafik pengaruh penambahan laktosa terhadap pelepasan ranitidin HCl dari cangkang kapsul alginat ukuran No.0 dalam medium lambung buatan pH 1,2 pada suhu 37 o

Parameter yang paling penting mempengaruhi waktu bertahan di lambung dari sediaan oral diantaranya: berat jenis, bentuk dan ukuran partikel, makanan yang dimakan, kandungan kalori