• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penentuan Lc50 Ekstrak Biji Pepaya (Carica Papaya L.) Pada Ikan Nila (Oreochromis Niloticus)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2016

Membagikan "Penentuan Lc50 Ekstrak Biji Pepaya (Carica Papaya L.) Pada Ikan Nila (Oreochromis Niloticus)"

Copied!
75
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 1.1 Diagram kerangka pikir penelitian
Tabel 2.1 Kelompok Tingkat Toksisitas Akut LC50 pada Lingkungan Perairan
Gambar 2.1 Morfologi dan Anatomi Ikan Nila
Tabel 4.1 Hasil Skrining Fitokimia Serbuk Simplisia Biji Pepaya
+7

Referensi

Dokumen terkait

Ekstrak biji pepaya pada konsentrasi 1643 ppm tidak memiliki perbedaan yang signifikan terhadap pestisida sipermetrin dalam mematikan ulat tomat Helicoverpa armigera dengan

Dengan memahami bahwa bakteri Propionibacterium acnes dapat menyebabkan jerawat yang dapat menyerang berbagai kalangan dan mengetahui manfaat dari biji pepaya yang mencegah

dapat disimpulkan bahwa ekstrak biji pepaya tidak memiliki efek sitotoksik, sesuai dengan standar National Cancer Institute (NCI) bahwa suatu ekstrak memiliki efek sitotoksik

Pengujian antibakteri ekstrak etanol biji pepaya terhadap bakteri dilakukan dengan berbagai konsentrasi dimasukkan ke dalam sumuran dan diperoleh zona hambat di sekitar

Dalam pembuatan ekstrak biji pepaya bahan berupa biji pepaya yang digunakan sebanyak 800 gram, dibersihkan dari kotoran yang menempel, dirajang halus lalu

yang terdapat pada ekstrak biji pepaya muda memiliki efek toksik yang lemah dibandingkan dengan senyawa alkaloid pada ekstrak biji pepaya matang. Kami

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian ekstrak biji pepaya pada konsentrasi 50 ppm dan 100 ppm dengan metode perendaman 48 jam efektif dalam pengobatan infeksi bakteri

Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui senyawa antibakteri yang terkandung dalam biji pepaya (Carica papaya L.), untuk mengetahui efektivitas antibakteri