• Tidak ada hasil yang ditemukan

Karakteristik Penderita Kanker Paru Rawat Inap Di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2004-2008

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2016

Membagikan "Karakteristik Penderita Kanker Paru Rawat Inap Di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2004-2008"

Copied!
137
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel 5.3.
Tabel 5.4. Distribusi Proporsi Penderita Kanker Paru Rawat Inap Berdasarkan Riwayat Merokok di RSUP H
Tabel 5.5. Distribusi Proporsi Penderita Kanker Paru Rawat Inap Berdasarkan Keluhan di RSUP H
Tabel 5.8. Distribusi Proporsi Penderita Kanker Paru Rawat Inap Berdasarkan Penatalaksanaan Medis dan kombinasinya (lebih dari satu panatalaksanaan)  di RSUP H
+7

Referensi

Dokumen terkait

Hasil Penelitian: Proporsi penderita rinosinusitis kronis tertinggi pada kelompok umur 28–35 tahun 20,61%, umur diatas 18 tahun 88,18%, dengan proporsi laki-laki 42,91% dan

Perbedaan Proporsi Jenis Kelamin berdasarkan Komplikasi penderita TB Paru yang dirawat inap di RS Santa Elisabeth Medan Tahun 2004-2007 dapat dilihat pada gambar di bawah ini:.

Lama Rawatan Rata-Rata Berdasarkan Keadaan Sewaktu Pulang Penderita Penyakit Kanker Colorectal yang Rawat Inap di RSUP. Berdasarkan hasil test of homogeneity of

baru, dalam area kompetensi KIPDI-3, telah memotivasi penulis untuk melaksanakan penelitian yang berjudul ” Karakteristik Penderita Kanker Paru Primer di Rumah

inap di RSUP H Adam Malik Medan tahun 2012. Mengetahui distribusi proporsi penderita stroke haemoragik berdasarkan. sosiodemografi antara lain umur dan jenis kelamin, suku,

Pada penelitian Aida (2011) di RSUP Haji Adam Malik Medan juga menyebutkan hasil yang serupa, bahwa penderita kanker serviks terbanyak berdasarkan stadium adalah pada stadium III

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik pasien kanker kolorektal berdasarkan umur, jenis kelamin, lokasi kanker, stadium klinis dan gambaran histopatologi

Berdasarkan gambar 11 diatas, dapat dilihat bahwa proporsi tertinggi penderita kanker serviks pada pasien rawat inap berdasarkan stadium klinik yaitu stadium lanjut (II B