• Tidak ada hasil yang ditemukan

Studi Pengembangan Wilayah Kawasan Pengembangan Ekonomi Terpadu (Kapet) Bima di Propinsi Nusa Tenggara Barat

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Studi Pengembangan Wilayah Kawasan Pengembangan Ekonomi Terpadu (Kapet) Bima di Propinsi Nusa Tenggara Barat"

Copied!
312
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 1  Diagram Alir Kerangka Pemikiran Penelitian
Tabel 1  Matriks Pendekatan Studi
Gambar 2  Struktur AHP Strategi Pengembangan Wilayah Kapet Bima
Tabel 5  Matriks SWOT
+7

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa faktor internal yang menjadi kekuatan dalam pengelolaan sektor perikanan adalah: potensi Sumber Daya Alam, ketersediaan tenaga kerja yang

Dalam upaya mengkaji hal-hal yang berkaitan dengan prospek dan kendala pengembangan bisnis dari budidaya jagung di Provinsi Nusa Tenggara Barat, maka ada 2 (dua) faktor penting

Hasil penelitian menunjukkan bahwa: sektor unggulan Kabupaten Sumbawa berdasarkan keterkaitan antarsektor adalah sektor pertanian bahan pangan, peternakan, perikanan

Kesimpulan dari penelitian Peran Pemerintah Dalam Pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika Kabupaten Lombok Tengah Provinsi Nusa Tenggara Barat adalah pemerintah

Hasil penelitian ini menunjukkan bahawa beberapa wilayah yang dapat dijadikan sebagai wilayah unggulan pengembangan ternak besar yang didasarkan pada nilai LQ > 1 dan

Faktor penentu yang hubungannya bermakna dengan praktik pemberian ASI eksklusif sampai 6 bulan (p<0,05) adalah ibu tinggal di wilayah kabupaten, Ibu tidak bekerja

Faktor penentu yang hubungannya bermakna dengan praktik pemberian ASI ekskIusif sampai 6 bulan (p<0,05) adalah ibu tinggal di wilayah kabupaten, Ibu tidak bekerja atau

Sumber : Hasil Analisis, 2022 Tabel 13 Faktor-Faktor Strategis Internal IFAS Pengembangan Sarana dan Prasarana Pariwisata Pantai Lawata Faktor Strategi Internal Kekuatan Strenghts